TRIBUNNEWS.COM - Kiper keturunan Indonesia, Emil Audero memberikan reaksinya setelah klub yang dibelanya, Como 1907 tersingkir di Coppa Italia.
Como 1907 harus rela kalah lewat drama adu penalti dengan skor 3-4 kontra Sampdoria di Luigi Ferraris Stadium, Senin (12/8/2024) dini hari WIB.
Sebelum adu tos-tosan, duel Sampdoria vs Como 1907 berakhir dengan skor imbang 1-1 dalam waktu penuh.
Sampdoria berhasil mencetak gol terlebih dahulu lewat Nikolas Ioanou (37'). Sedangkan gol balasan Como 1907 lahir dari Patrick Cutrone (44').
Sayangnya, Emil Audero pada laga itu tak dimainkan.
Emil Audero hanya menjadi pelapis mantan kiper Liverpool, Pepe Reina.
Namun, setelah laga usai Emil Audero turut bersedih karena Como 1907 harus rela tersingkir di Coppa Italia.
Kepastian omongan Emil Audero itu dapat dilihat lewat postingan Instagram pribadinya pada Senin (12/8).
"Sungguh disayangkan kalah dalam adu penalti, tetapi kami pasti akan memiliki kesempatan untuk berkembang dan meningkatkan kemampuan lebih jauh selama kejuaraan."
"Terima kasih banyak kepada semua penggemar yang hadir hari ini, pulang ke rumah selalu memberi kesan tersendiri, membuat merinding," tulis keterangan Emil Audero dalam Instagram pribadinya.
Baca juga: Hasil Coppa Italia: Como Tersingkir seusai Varane Cedera, Gol Jay Idzes Tak Mampu Selamatkan Venezia
Menariknya, Emil Audero sebelumnya merupakan kiper Sampdoria yang menjalani masa peminjamannya ke Inter Milan pada musim lalu.
Meski memliki darah Indonesia, Emil Audero hingga detik ini belum juga resmi membela Timnas Indonesia.
Lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 18 Januari 1997, ayah Emil Audero yaitu Edy Mulyadi merupakan asil orang Indonesia. Sedangkan ibunya berasa dari Italia.
Sejak beberapa tahun terakhir, nama Emil sempat dirumorkan bakal dinaturalisasi ke Timnas Indonesia. Namun hingga saat ini belum membuahkan hasil.