TRIBUNNEWS.COM - Bisnis Manchester United di bursa transfer Liga Inggris musim ini terbilang agresif.
Setan Merah gencar mendatangkan amunisi-amunisi anyar untuk meningkatkan kualitas tim mengarungi kerasnya kompetisi.
Namun di balik agresifnya langkah Manchester United di bursa transfer mesti dibayar dengan sebuah kenyataan pahit.
Hingga saat ini, neraca keuangan MU di bursa transfer masih negatif.
Artinya, mereka lebih banyak mengeluarkan uang untuk membeli pemain daripada mendapatkan pundi-pundi Poundsterling dari penjualan pemain.
Misi mendatangkan bek Leny Yoro menjadi hal yang paling menguras kantong Setan Merah.
Manchester United harus merogoh kocek hingga 62 juta Euro untuk mendatangkan bek asal Prancis tersebut.
Leny Yoro pada akhirnya berhasil didatangkan ke Old Trafford.
Meski demikian para penggemar mesti sabar untuk bisa melihat penampilan bek 18 tahun itu.
Baca juga: Manchester United Ngebet Gaet Manuel Ugarte dari PSG: Pilih Pinjam Dulu, Bayar Belakangan
Pasalnya dirinya malah mendapatkan cedera yang harus membuatnya absen 3 bulan.
Selain Yoro, MU juga mendatangkan beberapa pemain lainnya.
Mereka turut memboyong dua mantan anak asuh Erik ten Hag di Ajax Amsterdam, Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui.
De Ligt didatangkan dari Bayern Munchen dengan mahar 45 juta Euro.
Sementara harga yang dibayarkan MU untuk Mazraoui jauh lebih murah.