Lalu, Brighton, Wolves, Tottenham, Manchester United dan teranyar Aston Villa jadi korban berikutnya.
Hanya Manchester City saja yang mampu menggagalkan tren kemenangan Arsenal dalam laga tandang.
Manchester City yang kala itu bermain sebagai tuan rumah memaksa Arsenal bermain imbang tanpa gol.
Selain Manchester City, hampir semua tim yang melawan Arsenal menelan kekalahan, meski bermain di depan pendukung sendiri.
Catatan sembilan kemenangan dan satu hasil imbang dalam laga tandang menjadi rapor impresif Arsenal.
Rapor Arsenal dalam laga tandang kian mentereng jika melihat jumlah gol dan kebobolannya.
Dalam urusan gol, Arsenal setidaknya mampu mencetak total 30 gol dalam 10 laga tandang terakhirnya.
Sementara dalam hal kebobolan, hanya tiga gol saja yang masuk ke jala gawang Arsenal dalam 10 laga.
Menariknya lagi, tiga gol tersebut berasal dari dua klub saja yakni Nottingham Forest dan Tottenham.
Selain dua tim tersebut, delapan klub lain gagal membobol gawang Arsenal yang dijaga David Raya.
Berkaca dari catatan tersebut, tak bisa dipungkiri jika performa Arsenal dalam laga tandang tahun ini memang belum ada obatnya.
Jika ada satu sosok yang layak dianggap dalang utama di balik menterengnya catatan tandang Arsenal.
Maka sosok tersebut bernama Mikel Arteta yang tak lain merupakan pelatih utama Arsenal.
Keberadaan Arteta seakan mampu menyulap mentalitas skuad Arsenal ketika bertarung di laga tandang.