TRIBUNNEWS.COM - Timnas Malaysia baru-baru ini mendapatkan kabar bahagia di tengah persaingan yang makin ketat di Asia Tenggara.
Pemerintah Malaysia memutuskan untuk meningkatkan kucuran dana yang dialokasikan bagi kemajuan tim nasional sepak bola mereka.
Pemerintah mengguyur Timnas Malaysia dan FAM dengan bantuan 15 juta Ringgit Malaysia sebagai komitmen memajukan olahraga populer satu ini.
Di atas kertas, kucuran dana itu bisa membuat Malaysia makin kuat dalam beberapa waktu mendatang.
Mereka tak perlu repot mencari dana saat ingin melakukan aktivitas yang membutuhkan dana besar.
Program seperti pemusatan latihan hingga laga uji coba bisa menjadi lebih mudah dengan dana yang berlimpah.
Hal itu seakan melengkapi puzzle yang coba disusun tim Harimau Malaya.
Mereka mulanya memulai perjalanan dengan melakukan program perekrutan pemain diaspora.
Setelah itu, mereka mulai mengalihkan fokus ke penunjukan pelatih.
Baca juga: Update Ranking FIFA Malaysia Jika Kalahkan Filipina di Laga Uji Coba, Timnas Indonesia Dalam Bahaya
Pasca-memiliki kiblat yang jelas, Malaysia kini mulai menyatukan kepingan itu dengan sokongan dana.
Namun pada saat yang sama, dana besar yang diberikan kepada FAM dan Timnas Malaysia juga bisa menjadi kartu mati mereka sendiri.
Otomatis dengan fokus pemerintah yang makin tertuju ke dunia sepak bola membuat tim nasional Malaysia makin mendapatkan atensi lebih besar.
Sejalan dengan itu biasanya ekspektasi yang dibebankan kepada para pemain dan pelatih juga semakin besar.
Hasil-hasil minor tak akan mudah diterima begitu saja di laga-laga internasional mereka selanjutnya.