News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menpora Pastikan DPR Segera Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Bisa Main Oktober

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders bergabung ke sesi latihan Timnas Indonesia jelang pertandingan melawan Australia.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengungkapkan perkembangan proses naturalisasi calon pemain sepakbola Timnas Indonesia, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Hal itu diungkapkan Dito dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR RI pada Kamis (12/9/2024).

"Sekarang surat (surpres naturalisasi) baru masuk di ibu ketua DPR. Dan saya dengar ibu Puan bilang mau mengatur paling cepat besok atau minggu depan tanggal 17 (September) karena kalau besok kami masih di IKN," kata Dito di Ruang Rapat Komisi X DPR, Senayan, Jakarta.

"Jadi mungkin tanggal 17 (September). Mungkin ini bukan raker terakhir kita, memang dinamika olahraga kita ini banyak," imbuhnya.

Dito menargetkan bahwa Mees Hilgers dan Eliano Reijnders bisa membela Timnas Indonesia pada lanjutan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Oktober mendatang.

Dimana pada bulan depan, Timnas Indonesia asuhan pelatih Shin Tae Yong akan melawan Bahrain dan China di kandangnya.

"Kita menargetkan itu bisa di Oktober, tapi targetnya ini kan pasti satu Oktober ada peralihan kepemimpinan di DPR. Semoga ini nanti semangatnya masih sama dan saya yakin pasti masih sama," ujar Dito.

Sebagai catatan, kedua pemain di atas saat ini bermain di Eredivisie (Liga 1 Belanda).

Profil dan Keturunan Mees Hilgers

Mees Hilgers merupakan pemain kelahiran Amersfoort, Belanda pada 13 Mei 2001 (23 tahun).

Meskipun lahir di Belanda, namun Mees Hilgers sejak kecil dibesarkan oleh lingkungan yang sangat Indonesia sekali.

Pasalnya Ia memiliki darah keturunan Indonesia yang mengalir dari sang Ibunda.

Ibunya merupakan wanita asal Manado, Sulawesi Utara.

"Aku dibesarkan dengan budaya Indonesia dan makanannya," ucap Mees Hilgers dilansir melalui laman YouTube FC Twente.

"Keluargaku orang Indonesia, tentu aku juga punya keluarga orang Belanda," sambungnya.

"Aku berasal di Amersfoort, di sana tempat keluarga Indonesia ku tinggal," jelas Mees Hilgers.

Sebagai seorang pemain, Mees Hilgers sangat setia dengan satu klub sepanjang kariernya.

Mees Hilgers memperkuat klub Eredivisie (Liga 1) Twente FC sejak awal karier akademi.

Mulanya Mees Hilgers berpindah dari Sparta Nijkerk Youth ke Twente FC Youth saat usianya sekitar 10 tahun.

Lantas setelah dari itu Mees Hilgers terus promosi tim Twente FC mulai dari U17, U19, U21, hingga tim senior.

Mees Hilgers mendapat kontrak profesionalnya pada tahun 2020 silam.

Kini, calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia telah mengantongi total 101 penampilan selama empat musim berjalan bersama Twente FC.

Mees Hilgers juga membantu klub bersaing pada posisi papan atas klasemen.

Twente FC berada di minimal posisi ke-5 selama tiga musim berturut-turut.

Pemain keturunan Timnas Indonesia Mees Hilgers saat memperkuat Twente FC.
Selain karier level klub, Mees Hilgers juga sempat masuk radar Timnas Belanda U21.

Momen itu  terjadi saat pertandingan ujicoba pada tahun 2022 lalu.

Mees Hilgers mendapatkan 45 menit penampilan saat Belanda U21 menaklukkan Belgia skor 2-1.

Namun selain itu Mees Hilgers tidak pernah lagi memperkuat De Oranje. Maka terbukalah pintu memilih negara keturunan Indonesia.

Profil Eliano Reijnders

Dia merupakan pemain kelahiran 23 Oktober 2000.

Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini memiliki darah Indonesia melalui ibunya, Angelina Lekatompessy.

Eliano mengikuti jejak ayahnya, Martin, dan sang kakak Tijani dalam memperkuat PEC Zwolle.

Martin Reijnders memperkuat PEC Zwolle dalam dua kesempatan, pertama pada 1990-1998 dan kemudian pada 2006-2008 di mana ia juga menjabat sebagai asisten pelatih.

Sementara, Tijani Reijnders merupakan produk akademi Zwolle sebelum ia pindah ke AZ Alkmaar pada 2017.

Direktur Teknik PEC Zwolle pun pernah memuji kemampuan dan potensi Eliano saat sang pemain masih berusia 17 tahun.

Dirinya dikatakan sebagai pemain "berpotensi tinggi".

Pujian serupa kembali diutarakan oleh kubu Zwolle setelah sang pemain menandatangani perpanjangan kontrak pada November 2020.

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini