Pemain asal Deli Serdang, Sumatera Utara itu pun siap kerja keras jika dipercaya oleh pelatih Indra Sjafri, untuk laga kontra Yaman.
"Kalau buat saya, saya harus belajar dari permainan ini biar fokus buat lawan Yaman," harap Striker jebolan program Garuda Select itu.
"Apa yang tadi kurang, saya akan lebih kerja keras lagi buat Yemen nanti. Dan semoga dapat tiga poin," jelasnya.
Timnas Indonesia akan melakoni duel penentuan sekaligus laga terakhir kualifikasi Piala Asia U20 2025 Grup F melawan Yaman di Stadion Madya pada Minggu (29/9) Pukul 19.30 WIB.
Timnas U-20 Indonesia hanya memiliki waktu persiapan satu hari untuk menatap laga ini. Oleh sebab itu, Indra Sjafri ingin fokus untuk pemulihan fisik pemain. Selain itu, Indra Sjafri juga berniat mempelajari kekuatan lawan.
Perlu diketahui, Yaman mampu menyapu bersih dua laga sebelumnya dengan kemenangan. Rinciannya yakni mengalahkan Timor Leste (3-1) dan Maladewa (3-0). "Tentu kita akan pelajari permainan Yaman dan tadi juga nonton Yaman. Dan tentu kita akan menyiapkan dengan recovery satu hari ini."
"Yang belum kita tetapkan apakah besok (hari ini) kita akan latihan di lapangan atau kita cukup recovery di hotel," kata Indra Sjafri.
Lebih lanjut, Indra Sjafri mengungkapkan agenda yang dilakukan timnya pada Sabtu (28/9). Skuad timnas U-20 Indonesia akan memulai hari dengan menjalani check up.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pemain yang cedera atau tidak. Jens Raven dkk lalu dijadwalkan menjalani latihan pada sore harinya.
"Pertama yang kita lakukan 23 pemain akan kita recovery malam ini (kemarin). Kita punya alat recovery pump di setiap kamar mereka masing-masing. Besok pagi juga kita akan melakukan chek up untuk semua pemain, ada yang cedera atau yang tidak cedera."
"Dan mungkin sore kita akan latihan ringan untuk persiapan game plan kita melawan Yaman, mungkin itu," ucap Indra Sjafri.
Duel melawan Yaman ini akan menentukan tim mana yang lolos ke putaran final Piala Asia U20 2025 di China.
Di atas kertas, Indonesia punya peluang lebih besar untuk lolos, cukup bermain imbang saja di laga terakhir melawan Yaman akan memastikan Indonesia lolos ke China. Tentunya jika Garuda Nusantara menang, itu akan lebih meyakinkan.
Namun tentunya, Yaman juga tidak ingin kesempatan lolos langsung sebagai juara grup disia-siakan, mereka tentu ingin menang juga.