Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta seperti kehilangan arah permainan di sepanjang September 2024.
Sejak jeda internasional periode September, sampai kembali dijeda untuk FIFA Matchday edisi Oktober, Persija tak kunjung meraih kemenangan.
Total empat pertandingan dimainkan oleh tim berjuluk Macan Kemayoran it dalam antar-jeda internasional September-Oktober.
Hasilnya, Persija hanya meraih dua poin, dengan catatan dua kekalahan dan dua hasil imbang.
Persija digasak PSBS Biak 1-3 di pekan keempat, ditahan imbang Dewa United 0-0 di pekan kelima.
Duel kontra Persib yang diharapkan menjadi titik balik kebangkitan Persija pun harus berakhir pahit, usai mereka kalah 0-2.
Terbaru, atau laga terakhir sebelum jeda internasional Oktober, Persija yang menjalankan partai usiran kontra PSM harus puas bermain imbang 1-1, Minggu (29/9/2024).
Dalam artian, tim kesayangan Jakmania ini sudah puasa kemenangan dalam empat pekan beruntun.
Jika melihat hasil pertandingan sebelum jeda internasional September, Persija sejatinya mencatatkan hasil positif.
Dalam tiga pertandingan, Persija berhasil meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Macan Kemayoran berhasil mengalahkan Barito 3-1 pada pekan pertama, pada pekan berikutnya, Persija sukses menahan imbang Persita 0-0, dan menang tipis 2-1 atas Persis Solo sebelum kompetisi dijeda usai pekan ketiga.
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, sebelumnya sempat mengatakan jika dia tidak menjadikan jeda internasional sebagai penyebab timnya keluar dari jalur positif.
Hal tersebut dikatakan usai timnya meraih hasil imbang kala menjamu Dewa United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2024).