TRIBUNNEWS.COM - Konfederasi sepak bola Asia (AFC) merilis daftar nominasi pemain dan pelatih terbaik Asia tahun 2023, Selasa (1/10/2024).
Sayangnya dalam daftar itu, nama pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tidak masuk dalam nominasi pelatih terbaik.
Kejutan justru datang dari Timnas Australia. Mantan pelatih mereka Graham Arnold justru masuk dalam nominasi pelatih terbaik Asia.
Graham Arnold bulan lalu mengundurkan diri sebagai pelatih Timnas Australia setelah di dua laga pertama di kualifikasi Piala Dunia 2026 meraih hasil tak memuaskan.
Australia kalah dari Bahrain 0-1 dan hanya bisa bermain imbang tanpa gol saat melawat ke Jakarta menghadapi Timnas Indonesia.
Pengunduran diri Arnold segera diikuti dengan penunjukan penggantinya, mantan pelatih Western Sydney Wanderers dan Melbourne Victory Tony Popovic.
Namun, upaya Arnold masih membuatnya mendapatkan nominasi pelatih pria terbaik AFC tahun ini.
Baca juga: Termasuk Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain Timnas Indonesia
Pelatih 61 tahun itu sebelumnya telah membersamai Timnas Australia selama enam tahun, sejak 2018.
Graham Arnold tercatat sebagai salah satu pelatih tersukses dalam sejarah sepak bola Australia.
Dia telah membawa Matthew Ryan cs mencapai posisi tertinggi di Piala Dunia yang terjadi di Qatar pada 2022 lalu.
Australia mengalahkan Tunisia dan Denmark untuk menantang Argentina di babak 16 besar sebelum akhirnya kalah dari tim Lionel Messi.
Selama masa jabatannya, dia membawa Australia untuk finis di babak perempat final Piala Asia dalam dua edisi. Rasio kemenangannya mencapai 61 persen selama masa jabatannya.
Nominasi lainnya adalah pelatih Jepang U-23 Go Oiwa dan pelatih U-23 Korea Selatan Hwang Sun-hong.
Tidak ada nama Shin Tae-yong dalam daftar kandidat pelatih terbaik Asia tahun ini.
Padahal, pelatih asal Korea Selatan itu telah mencapai berbagai kesuksesan bersama Timnas Indonesia.
Pelatih 53 tahun itu membawa ranking Indonesia melesat dari 173 ke 129 dunia. Indonesia juga dibawanya sampai ke 16 besar Piala Asia 2023.
Baca juga: Nazar Shin Tae-yong Jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Tinggal di Tanah Air Seumur Hidup
Di kelompok umur U23, Shin membawa Marselino cs menembus semifinal dan berjuang untuk lolos ke olimpiade melalui playoff.
Namun rupanya sederet rekor penting itu belum membuat namanya masuk ke dalam kandidat pelatih terbaik Asia.
Hal ini diperkirakan karena penilaian nominasinya berdasarkan prestasi yang didapat sepanjang tahun 2023, bukan 2024 di mana prestasi Shin Tae-yong baru terjadi.
Sementara itu, untuk pemain terbaik Asia, pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min kembali masuk dalam nominasi setelah terakhir kali meraih penghargaan itu pada 2019.
Son adalah pemenang rekor penghargaan dengan enam trofi atas namanya. Pada 2020 dan 2021 tidak ada penghargaan tidak digelar karena ada Covid-19.
Namun setelah itu, Son pun tak masuk dalam nominasi. Di edisi terakhir, yang masuk nominasi adalah Kaoru Mitoma, Mehdi Taremi serta Kim Min Jae yang akhirnya menyabet trofi.
Kini setelah mengambil alih jabatan kapten tim pasca-kepergian Harry Kane, Son Heung-min kembali ke performa terbaiknya dan membuatnya embali berpeluang untuk dinobatkan sebagai pemain terbaik Asia.
Son Heung-min kini bersaing bersama Mehdi Taremi yang kini bermain untuk Inter Milan.
Musa Al-Taamari, pemain asal Yordania yang bermain untuk klub Liga Prancis, Montpellier, juga masuk dalam nominasi.
Ia menjadi terkenal berkat peran utamanya dalam Timnas Yordania saat di final Piala Asia AFC.
Upacara penghargaan itu untuk pertama kalinya akan diadakan di Republik Korea, dijadwalkan pada 29 Oktober 2024 mulai pukul 18.00 WIB.
Daftar nominasi AFC Annual Awards Seoul 2023 adalah:
AFC Player of the Year
Yazan Al-Naimat (Al Ahli/Al Arabi and Jordan)
Seol Young-Woo (Ulsan HD/Red Star Belgrade and South Korea)
Akram Afif (Al Sadd and Qatar)
AFC Women's Player of the Year
Cortnee Vine (Sydney FC/North Carolina Courage and Australia)
Kiko Seike (Urawa Red Diamonds Ladies/Brighton & Hove Albion and Japan)
Kim Hye-Ri (Hyundai Steel Red Angels and South Korea)
AFC Asian International Player of the Year (Men)
Mehdi Taremi (Porto/Inter Milan and Iran)
Musa Al-Taamari (Montpellier and Jordan)
Son Heung-Min (Tottenham Hotspur and South Korea)
AFC Asian International Player of the Year (Women)
Ellie Carpenter (Lyon and Australia)
Yui Hasegawa (Manchester City and Japan)
AFC Coach of the Year (Men)
Graham Arnold (Australia)
Go Oiwa (Japan U-23)
Hwang Sun-Hong (South Korea U-23)
AFC Coach of the Year (Women)
Leah Blayney (Australia U-20)
Tomomi Miyamoto (Japan)
Park Youn-Jeong (South Korea U-20)
AFC Youth Player of the Year (Men)
Gaku Nawata (Kamimura Gakuen High School and Japan)
Bae Jun-Ho (Daejon Hana Citizen/Stoke City and South Korea)
Abbosbek Fayzullaev (CSKA Moscow and Uzbekistan)
AFC Youth Player of the Year (Women)
Daniela Galic (Melbourne City/Twente and Australia)
Chae Un-Yong (Wolmido and North Korea)
Casey Phair (Angel City and South Korea)
(Tribunnews.com/Tio)