Meskipun sebenarnya Cole Palmer tidak memenangkan gelar sama sekali bersama Chelsea musim lalu.
Penampilan sensasional Palmer memang layak diganjar penghargaan pemain terbaik Inggris.
Berbicara soal penampilan Palmer musim lalu khususnya bersama Chelsea, ia tampil tak terduga.
Sebagai pemain muda yang mengambil keputusan berani meninggalkan zona nyaman pergi dari Manchester City, lalu pergi ke Chelsea.
Tak ada yang menyangka jika performa Palmer langsung meledak pada musim pertamanya di Chelsea.
Kondisi Chelsea yang masih belum stabil nyatanya tidak memengaruhi ketajaman Palmer.
Sekalipun bukan penyerang murni, keran gol Palmer tercatat mengalir begitu deras musim lalu.
Koleksi 31 gol dari 54 penampilan menjadi bukti sensasionalnya performa Palmer di Chelsea.
Berkat performanya tersebut, Chelsea yang awalnya terpuruk bisa menyelesaikan musim di posisi enam klasemen Liga Inggris.
Chelsea pun akhirnya kembali berkesempatan tampil di kompetisi Eropa, meski UEFA Conference League.
Dan Palmer layak dianggap sebagai pahlawan utama di balik performa Chelsea musim lalu.
Palmer tercatat baru mengemas delapan caps bersama tim senior Inggris sejak debut melawan Malta pada November tahun lalu.
Salah satu penampilan gemilangnya saat mencetak gol penyama kedudukan melawan Spanyol di final Euro 2024.
Meskipun gol penyama kedudukan itu tidak membuat Inggris menjadi juara, performa Palmer tetap saja mengesankan.
Dengan performanya yang kian dewasa dan ciamik, Palmer tampaknya sudah sangat layak menyegel posisi starter di Timnas Inggris.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)