News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jokowi Ikut Gondok Lihat Ulah Wasit Laga Indonesia Vs Bahrain

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi keterangan pers ke wartawan setiba di Bandara Nusantara, Kalimantan Timur, Selasa (24/9/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, IKN -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kekesalannya usai Indonesia ditahan imbang Bahrain 2-2 dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C yang digelar di Stadion Nasional Bahrain, Kamis (10/10/2024).

Presiden gondok dengan hasil imbang tersebut.

Apalagi setelah melihat kepemimpinan wasit yang memimpin pertandingan.

"Ya kalau boleh dibilang gondok banget," kata Jokowi usai meresmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024).

Presiden kesal dengan hasil imbang karena Indonesia seharusnya bisa menang apabila wasit meniupkan peluit akhir sesuai dengan waktu perpanjangan yang telah ditentukan.

"Gimana sudah 2-1 ya kan ada tambahan 6 menit tapi sudah 9 menit peluit belum dibunyikan. Dan pada detik terakhir goal," katanya.

Thailand Juga Pernah Dirugikan

 Ahmed Al Kaf asal Oman adalah wasit yang memimpin pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Indonesia vs Bahrain, Kamis (10/10/2024) malam.

Bahrain unggul lebih dulu berkat tendangan Mohamed Marhon. Untungnya, tim nasional (timnas) Indonesia membalas dengan gol dari Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.

Jelang akhir laga, wasit asal Oman itu tidak menghentikan pertandingan meski masa injury time selesai.

Akibatnya, Mohamed Marhoon kembali mencetak gol sehingga kedudukan berakhir imbang 2-2.

Tak hanya itu, Ahmed Al Kaf mengeluarkan sejumlah keputusan kontroversial lain selama pertandingan Indonesia vs Bahrain sehingga dinilai mencurangi tim Merah Putih.

Ternyata Ahmed Al Kaf, bukan kali pertama merugikan tim dari Asia Tenggara.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini