Pasalnya pasukan Garuda sedikit dirugikan oleh keputusan wasit saat partai tandang, Kamis (10/10/2024) kemarin.
Di mana wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, memberikan waktu tambahan di luar kuota yang telah ditentukan (tujuh menit).
Momentum itu dapat dimanfaatkan Bahrain untuk menetralkan keadaan di menit 90+9'.
Keunggulan skor 1-2 Timnas Indonesia pun akhirnya sirna. Pertandingan Bahrain vs Timnas Indonesia ditutup dengan skor sama kuat, 2-2.
Atas hasil tersebut, saat ini pasukan Garuda bertengger di peringkat lima dengan koleksi tiga poin.
Hasil itu diperoleh melawan Arab Saudi (1-1), Australia (0-0), dan Bahrain (1-1).
Kendati demikian, Timnas Indonesia tidaklah terpaut jarak dari pesaingnya.
Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang menempati peringkat 2-4, hanya mengoleksi empat angka saja, atau satu poin keunggulan daripada Timnas Indonesia.
Artinya, Timnas Indonesia tetap memiliki peluang untuk bersaing di grup C.
Sejalan dengan itu, dimulainya proses naturalisasi Kevin Diks juga akan menambah kekuatan Timnas Indonesia di laga-laga berikutnya.
Pasalnya Kevin Diks membawa bekal pengalaman di kompetisi sekelas Liga Champions.
Selain itu, Kevin juga pernah menembus kelompok umur Timnas Belanda U19-21.
Adapun bergabungnya Kevin Diks juga bakal melambungkan harga pasar para pemain Timnas Indonesia.