TRIBUNNEWS.COM - Paul Pogba menyatakan dirinya siap kembali ke lapangan dengan penampilan yang jauh lebih baik lagi setelah terkena sanksi doping.
Pogba awalnya diberi hukuman larangan empat tahun setelah ia gagal dalam tes doping pada awal musim lalu.
Pemain 31 tahun itu kemudian mengajukan banding yang sebagian diterima oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Kini larangan tersebut dikurangi menjadi 18 bulan.
Ini berarti bintang Prancis itu akan bisa kembali bermain sepakbola lagi pada Maret 2025 mendatang. Pogba bertekad akan tampil penampilan yang baru.
"Ini akan menjadi Pogba baru: lebih lapar, lebih bijaksana dan lebih kuat," kata dilansir La Gazzetta dello Sport via Football Italia.
Pogba seolah mengisyaratkan ingin balas dendam atas kegagalan dalam tes doping, terlebih setelah cedera masa-masa terakhirnya di Manchester United dan sekembalinya di Juventus.
Baca juga: Juventus Tak Kenal Ampun, Paul Pogba Auto Boncos Gegara Kasus Doping
Setelah bergabung kembali dengan tim Serie A pada tahun 2022, Pogba hanya bermain 161 menit dalam 10 penampilan di semua kompetisi pada musim 2022-23 karena ia mengalami masalah lutut, hamstring, dan pangkal paha.
"Saya merasa seperti anak kecil yang hanya ingin menjadi profesional lagi, yang tidak pernah menjadi pemain profesional. Jadi inilah kemarahan yang saya miliki. Itulah yang mendorong saya," katanya.
"Saya akan melakukan segalanya untuk kembali ke level sebelumnya dan bahkan lebih baik lagi." Mengapa tidak?"
"Ketika Anda terluka secara mental, Anda mungkin juga terluka secara fisik," kata pemain berusia 31 tahun itu.
"Jadi salah satu hal yang penting adalah membersihkan semua itu dan hanya memiliki energi positif di sekitar saya, dan tentunya dengan bersikap profesional, dengan melakukan hal yang benar – Anda pastinya tidak berusia 18 tahun lagi," jelasnya.
Pogba juga mengatakan dia ingin melihat sepak bola dari sudut pandang berbeda setelah hampir melihat mata pencahariannya tiba-tiba berakhir.
"Ketika mereka mengambil sesuatu dari Anda yang sangat Anda cintai dan saat itulah Anda paling menghargainya," ujarnya.
"Jadi saya melihat sepak bola dengan cara yang sangat berbeda sekarang, dan saya akan menikmati setiap momen yang saya miliki hingga akhir karier saya."