TRIBUNNEWS.COM - Laju impresif Spanyol selama Euro 2024 dan UEFA Nations League ternyata tak selalu berimbas positif.
Bahkan di kubu Timnas Spanyol sedang terjadi konflik besar yang terjadi.
Adalah sang pelatih, Luis de la Fuente, yang terlibat konflik dengan Federasi Sepak Bola Spanyol, RFEF.
Konflik itu semakin besar dengan komentar yang dilontarkan sang pelatih saat mendampingi Spanyol di UEFA Nations League tengah pekan ini.
Pelatih berkepala plontos itu menganggap dirinya kurang dihargai dengan kondisinya saat ini.
Hal itu merujuk pada kontrak de la Fuente yang belum jelas.
Ditambah lagi, gaji sang pelatih yang tergolong rendah di kalangan pelatih tim nasional Eropa.
Dikutip dari Zing News, de la Fuente cuma mendapatkan gaji 600 ribu Euro per tahun dari RFEF.
Hal itu sangat jauh dengan kontrak pendahulunya di Spanyol, Luis Enrique.
Baca juga: Spanyol Menang atas Serbia, Lolos ke Perempatfinal, Morata Yakin Masa Depan Cerah, Pelatih Tak Puas
Luis Enrique sendiri mendapatkan gaji hingga 2,5 juta Euro saat menukangi La Furia Roja.
"Tidak normal bagi pelatih tim jawara Eropa tidak punya kontrak yang pantas," kata de la Fuente.
"Saya tidak tahu apakah ini akan terjadi pada Luis Enrique," sambungnya.
Hal yang diucapkan de la Fuente ini tak disambut baik oleh para petinggi RFEF.
Bisa jadi konflik yang terjadi antarkedua belah pihak akan semakin runcing.