Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas Indonesia U-17 tidak lama lagi akan berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, 19-27 Oktober 2024.
Dalam ajang itu, Garuda Muda menghuni grup G bersama Australia, Kuwait dan Kepulauan Mariana Utara.
Manajer Timnas Indonesia U-17, Ahmed Zaki Iskandar, menargetkan jika Garuda Muda ditargetkan bisa keluar menjadi juara grup
"Kita punya peluang, mudah-mudahan dengan tim yang dibentuk dan program latihan yang dilakukan pada saat ini," ungkap Zaki dalam wawancara bersama Tribun Network.
"Mudah-mudahan anak-anak sudah semua siap. Juara grup," tegasnya.
Baca juga: Bukan Cuma Skill di Lapangan, Mental Jadi Faktor Penentu Tembus Skuad Timnas Indonesia U-17
Seperti diketahui, demi bisa berlaga di pentas Asia, tim besutan Nova Arianto ini wajib keluar sebagai juara grup.
Selain itu, para kontestan juga masih bisa berebut lima tiket putaran final melalui status runner-up terbaik.
Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 sendiri akan diikuti oleh 43 tim yang dibagi dalam 10 grup.
Indonesia akan menghadapi Kuwait dalam laga perdana, 23 Oktober mendatang. Dilanjut dengan melawan Kepulauan Mariana Utara.
Dalam laga terakhir, Garuda Muda akan melawan negara tetangga, Australia, 27 Oktober 2024.
Mental jadi Faktor Penentu Tembus Skuad Timnas Indonesia U-17
Ahmed Zaki Iskandar, buka suara soal kriteria pemain yang layak masuk ke Timnas Indonesia U-17
Manajer Timnas Indonesia U-17 itu mengatakan jika selain kemampuan di atas lapangan hijau, ada beberapa faktor lainnya yang menjadi penilaian tim kepelatihan.
Faktor tersebut antara lain adalah mental para pemain.
Ya, Zaki mengatakan jika mental sangat mempengaruhi kemampuan pemain ketika tampil di sebuah ajang besar, termasuk yang akan diikuti oleh Garuda Muda.
"Nanti kami serahkan semua ke tim pelatih dan juga tim medis, termasuk psikolog yang mendampingi disana," ungkap Zaki dalam wawancara dengan Tribun Network, Sabtu (12/10/2024).
"Itu namanya anak-anak U17 yah itu kan mentalnya juga perlu yang dicari yang benar-benar siap, jangankan U-17, U-20 aja sama yang benar-benar mentalnya sudah siap bertanding," paparnya.