TRIBUNNEWS.COM - Masa bakti Carlo Ancelotti di Real Madrid bisa dibilang sudah tak lama lagi.
Don Carlo, julukan Ancelotti, kemungkinan besar bakal menutup lembaran menjadi pelatih Real Madrid pada 2026 mendatang, sesuai dengan kontrak yang belum lama ia tanda tangani.
Tak cuma menutup bab sebagai pelatih Real Madrid, ada indikasi El Real akan menjadi klub terakhirnya.
Pelatih asal Italia itu pernah mengungkapkan hal tersebut dalam sebuah kesempatan.
"Ya, Real Madrid akan menjadi klub terakhir saya," ungkap Ancelotti dalam sebuah podcast bersama John Obi Mikel, dikutip dari Eurosport.
"Jika ada tawaran dari tim nasional, saya tidak tahu. Namun saya tidak terlalu bersemangat dengan itu karena saya akan kehilangan bagian paling penting dari yang saya lakukan."
"Saya akan kehilangan bagian per harinya," sambungnya.
Dengan indikasi itu, karier Ancelotti di Real Madrid bisa dibilang tinggal dua tahun lagi.
Hal itu membuat tak cuma Real Madrid yang mempersiapkan diri melangkah tanpa Ancelotti.
Baca juga: Prediksi Skor Celta Vigo vs Real Madrid Liga Spanyol: Ancelotti Pede 3 Poin, Los Blancos OTW Pesta
Para asisten pelatih yang selama ini bersama Don Carlo juga mulai melirik jalan lainnya.
Adalah Davide Ancelotti dan Francesco Mauri yang paling getol beralih menjadi seorang pelatih kepala.
Bahkan bagi Davide Ancelotti, tawaran menjadi orang nomor satu di ruang ganti pemain sudah pernah ia dapatkan.
Dikutip dari Football Espana, anak Carlo Ancelotti itu pernah mendapatkan tawaran dari Sevilla hingga Leicester City untuk menjadi pelatih.
Namun, ia menolak tawaran-tawaran tersebut.