Sebab, sang komposer yakni Alexis Messidoro dikartu merah oleh wasit.
Messidoro mendapat kartu merah setelah kedapatan menginjak kaki Rivaldo Pakpahan.
Alhasil wasit Axel Febrian Sinaga pun langsung mendapat panggilan VAR atas insiden tersebut.
Setelah menilik monitor VAR di pinggir lapangan, wasit Axel Febrian Sinaga langsung memberikan kartu merah untuk Messidoro.
Unggul jumlah pemain, membuat Borneo FC pun langsung menggempur pertahanan Dewa United.
Namun hingga turun minum, usaha Borneo FC pun masih gagal.
Duel babak pertama Borneo FC ditutup dengan skor imbang 0-0.
Baca juga: Hasil Liga 1: PSIS Semarang Kalah Tipis 0-1 atas Persebaya, Rapor Minor Mahesa Jenar Berlanjut
Berlangsung pada babak kedua, Borneo FC pun juga berusaha untuk mengendalikan permainan.
Meski unggul jumlah pemain, serangan balik Dewa United justru lebih mengancam.
Beruntung Nadeo Argawinata tampil gemilang dan membuat gawang Borneo FC tetap terjaga.
Ada sebuah momen insiden mengerikan pada menit ke-64 saat kepala Alfriyanto Nico terkena bola tembakan dari Lilipaly.
Akibatnya, Nico pun langsung ambruk di lapangan.
Beruntung setelah mendapat perawatan, Alfriyanto Nico baik-baik saja dan mampu bangkit keluar dari lapangan.
Borneo FC akhirnya berhasil pecah telur pada menit ke-73 lewat gol spektakuler Berguinho.