Berlangsung di Stadion Batakan, PSM tampil menggunakan formasi 3-5-2. Sebaliknya Persik memakai 4-5-1.
Laga berjalan sepuluh menit, kedua tim intens dalam melakukan jual beli serangan.
Secara mengejutkan Persik Kediri selaku tim tamu berhasil membuka keunggulan.
Tendangan jarak jauh Ezra Walian melengkung tajam dan mengarah ke pojok kiri gawang PSM.
Hilmansyah selaku kiper PSM tak mampu menjangkau tendangan Ezra Walian tersebut dan membuat skor menjadi 1-0 (19').
Sementara itu, Persik Kediri malah melakukan kesalahan pada menit pertengahan babak pertama.
Tekel keras Ahmad Nuri Fasya berbuah kartu merah setelah wasit meninjau VAR (38').
PSM akhirnya berhasil memanfaatkan keadaan tersebut dengan mencetak gol penyama kedudukan.
Tito Okello berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan bola muntahan dari kiper Navacchio yang tidak sempurna (45').
Gol Okello tersebut menutup keseruan babak pertama antara PSM dengan Persik.
Kehilangan pemain belakang membuat Marcelo Rospide selaku pelatih Persik akhirnya mengubah taktik.
Persik memasukkan nama Vava Mario Yagalo dan menarik Hugo Samir pada awal babak kedua.
Upaya Rospide hampir saja berbuah manis. Nahas tendangan Ezra Walian yang berada tepat di depan gawang mampu diblok oleh pemain PSM (50').
Di sisi lain, pertahanan Persik Kediri mulai mendapatkan ujian.