News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Barcelona Punya Tradisi Baru, Pesta Gol, Begini Kata Hansi Flick Usai Menang 5-2 atas Red Star

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Barcelona asal Polandia Robert Lewandowski (kiri) merayakan gol bersama rekan satu timnya selama pertandingan Liga Champions UEFA, fase Laga ke-4 antara Crvena Zvezda Beograd dan FC Barcelona, ​​di Stadion Rajko-Mitic, di Beograd, pada 6 November 2024.

Ini adalah pertama kalinya sejak 2011-12, Barca berhasil mencetak tiga gol atau lebih dalam tiga laga beruntun di Liga Champions. Sementara terakhir kali mereka mencetak tiga gol atau lebih dalam tujuh laga beruntun di semua kompetisi pada 2017.

Mayoritas gol tim dicetak oleh Robert Lewandowski dan Raphinha, dengan keduanya mencetak gol saat menang di Beograd, yang jadi kemenangan ketiga Barca dalam empat pertandingan Eropa musim ini.

Lewandowski mencetak dua gol (menit 43, dan 53) setelah Silas Katompa-Mvumpa (menit27) membatalkan gol pembuka dari Iñigo Martínez (menit 13), dengan Raphinha (menit 55) dan Fermín López (menit 76) memastikan kemenangan sebelum gol hiburan dari Felicia Milson di menit-menit akhir untuk tim tuan rumah.

Gol-gol tersebut merupakan gol ke-18 dan 19 Lewandowski musim ini, serta yang ke-98 dan 99 di Liga Champions. Hanya Cristiano Ronaldo (140) dan Lionel Messi (129) yang mencetak gol lebih banyak.

“Jika saya tahu sebelumnya, mungkin saya tidak akan mengganti dia,” canda Flick ketika ditanya tentang keputusannya menarik keluar Lewandowski di babak kedua, saat penyerang asal Polandia itu hampir mencetak gol ke-100 di kompetisi ini.

“Tapi kami juga harus memikirkan laga berikutnya melawan Real Sociedad di La Liga pada hari Minggu. Hari ini dia telah mencetak dua gol yang sangat penting. Terutama gol pertama, yang membuat skor menjadi 2-1, sangat penting bagi kami,” ujar pelatih asal Jerman ini.

Lewandowski kini sejajar dengan rekan setimnya Raphinha, dan Harry Kane dari Bayern Muenchen, serta Viktor Gyokeres dari Sporting sebagai pencetak gol terbanyak di kompetisi ini dengan lima gol.

Setelah mencetak gol ke-19 dalam 16 pertandingan di semua kompetisi bersama Barca musim ini, pemain berusia 36 tahun tersebut mengaku senang dengan pendekatan agresif yang diterapkan oleh Flick.

“Sejak awal musim kami telah memiliki satu tujuan: kami harus memainkan sepak bola yang sangat menyerang, tetapi tanpa melupakan betapa bagusnya lini pertahanan kami,” ujar Lewandowski.

“Saya pikir dalam format Liga Champions yang baru ini, memenangkan pertandingan tandang sangat penting ... Di babak pertama kami bermain sedikit lambat, tetapi di babak kedua kami memiliki banyak peluang," ujar mantan striker Bayern Muenchen ini.

“Terkadang ketika sebuah tim bermain sangat bertahan seperti Red Star, kami membutuhkan sedikit kesabaran. Saya selalu mencari ruang kosong untuk dapat menyentuh bola dan mencetak gol. Itulah mengapa saya sangat senang. Sebagai sebuah tim, kami bermain dengan sangat baik,” ujar Lewandowski.

Kemenangan ini mengangkat Barca ke posisi enam klasemen Liga Champions dengan sembilan poin dari empat laga. 

Terpaut tiga poin dari Liverpool di puncak yang menjadi satu-satunya tim yang masih sempurna dengan empat kemenangan. Sementara Red Star semakin terbenam di urutan 35 dari 36 peserta di urutan buncit. 

 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini