Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih kawakan asal Italia, Claudio Ranieri, menjalani debut bersama AS Roma saat berhadapan dengan Napoli, Senin (25/11/2024).
Sayangnya, Ranieri tak bisa membawa AS Roma merasakan kemenangan atas Napoli yang bertindak sebagai tuan rumah.
AS Roma kalah dengan skor 1-0 dari Napoli berkat gol tunggal Romelu Lukaku.
Kekalahan ini belum bisa memperbaiki catatan AS Roma saat menghadapi tim-tim mapan Liga Italia musim ini.
Mereka sama sekali belum pernah menang di hadapan tim-tim tersebut.
Saat menghadapi Juventus, Inter Milan, Fiorentina, hingga Napoli, mereka tak bisa mendulang angka penuh.
Hanya saat menghadapi Juventus saja mereka mendapatkan hasil imbang.
Selebihnya, Giallorossi selalu kalah dari lawan tangguh yang dihadapi.
Ranieri sadar dengan masalah yang dihadapi AS Roma.
Baca juga: AS Roma Pilih Jalan Nostalgia, Opsi Pelatih Mengerucut ke Dalang Pencipta Keajaiban
Ia tetap melihat sisi positif dari kekalahan yang dialami atas Napoli.
"Jika kita melihat ke belakang, kami memiliki beberapa masalah dan itulah alasannya saya dipanggil ke sini," ucap Ranieri dikutip dari Football Italia.
"Kami kalah saat menghadapi tim yang menjadi kandidat kuat peraih Scudetto."
"Terlepas dari itu, saya senang dengan performa yang ditampilkan tim saya."
"Kami membuat beberapa kesalahan yang nantinya akan kami bicarakan. Namun soal rasa lapar, determinasi untuk kembali ke jalur yang benar sudah ada di sana."
"Kami masih punya banyak pekerjaan, tetapi saya sangat positif," sambungnya.
Kekalahan atas Napoli membuat trek rekor AS Roma dalam beberapa laga terakhir tak terlalu baik.
Dalam empat pertandingan terakhir di semua ajang, mereka menelan tiga kekalahan.
Kemenangan terakhir yang didapat AS Roma datang saat menghadapi Torino pada awal November lalu.
Kini, AS Roma menempati peringkat kedua belas di klasemen Liga Italia.
Mereka mengoleksi 13 poin dari 13 pertandingan yang sudah dijalani.
Giallorossi unggul empat poin saja dari tim yang berada di zona degradasi.
Sedangkan Napoli memperkokoh posisinya sebagai pemimpin Liga Italia.
Mereka unggul satu angka dari para pesaingnya yang berjubel dari peringkat kedua hingga lima.
Napoli mengumpulkan 29 poin dari 13 pertandingan yang sudah dijalani.
Tim arahan Antonio Conte ini unggul dari Atalanta, Inter Milan, Fiorentina, dan Lazio yang semuanya mengoleksi 28 poin.
(Tribunnews.com/Guruh)