Claudia Scheunemann mendapatkan bola di luar kotak penalti Singapura.
Ia tanpa pikir panjang langsung melepaskan sebuah tendangan cungkil.
Keputusan itu ternyata tepat.
Kiper Singapura tak bisa menjangkau tendangan Claudia itu.
Bola pun masuk ke gawang Singapura.
Skor menjadi 0-1 bagi Timnas Putri Indonesia.
Selepas itu, Garuda Pertiwi terus mencoba menggempur Singapura.
Namun, para pemain belum bisa menemukan celah di lini pertahanan Singapura.
Ditambah lagi, mereka seperti kurang tenang dalam melakukan serangan ke area lawan.
Bola kerap hilang saat mencoba dialirkan ke sektor depan.
Upaya Timnas Putri Indonesia memperbesar keunggulan baru terwujud di akhir babak pertama.
Reva Octaviani menjadi pemain yang membawa Timnas Putri Indonesia unggul 0-2.
Ia melakukan sebuah tendangan jarak jauh yang akurat.
Tendangannya tak bisa dihalau kiper Singapura yang berusaha keras menjagawa gawangnya agar tak kebobolan lagi.