News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Soccer Star

Kisah Heroik Thiago Silva Angkat Derajat Klub Masa Kecilnya, Fluminense Lolos dari Jebakan Neraka

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah heroik Thiago Silva angkat derajat klub masa kecilnya yang bernama Fluminense untuk tetap bertahan di Liga Brasil

TRIBUNNEWS.COM - Setelah lama tidak terdengar kabarnya, Thiago Silva baru-baru ini menunjukkan sebuah aksi heroik dengan menyelamatkan klub masa kecilnya dari jeratan zona degradasi di Liga Brasil.

Sejak memutuskan pergi dari Chelsea musim panas lalu, Thiago Silva diketahui memilih memperkuat klub masa kecilnya, Fluminense.

Kepindahan Thiago Silva dari Chelsea menuju Fluminense bersifat gratis, lantaran kontraknya bersama The Blues sudah habis.

Dikutip Transfermarkt, Thiago Silva tercatat merupakan pemain jebolan akademi Fluminense sebelum mengadu nasib ke Eropa.

Bahkan saat di Eropa saja, Thiago Silva juga sempat menjalani beberapa kali masa pinjaman untuk menambah jam terbangnya.

Dan menariknya klub yang selalu bersedia memberikan tempat berkembang Thiago Silva adalah Fluminense.

Sebagaimana saat Thiago Silva mengadu nasib ke Rusia untuk memperkuat Dinamo Moscow (2006), ia pernah dipinjamkan ke Fluminense.

Baca juga: Aplaus untuk Thiago Silva, Sendirian Redakan Amarah Fans Chelsea yang Frustrasi

Bek Chelsea asal Brasil Thiago Silva (kiri) bersaing dengan striker Portugal Manchester United Cristiano Ronaldo (kanan) selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Chelsea di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 28 April 2022. (Lindsey Parnaby / AFP)

Begitupula saat ia memulai kariernya yang bersinar bersama AC Milan, Thiago Silva juga sempat dipinjamkan ke klub tersebut.

Setelahnya, Thiago Silva merasakan puncak karier luar biasa dengan membela klub top mulai AC Milan, PSG hingga Chelsea.

Hingga pada akhirnya, ketika sudah memasuki kepala empat, Thiago Silva akhirnya kembali memperkuat Fluminense.

Pada saat bergabung dengan Fluminense, tugas berat seakan dipikul oleh pemain berdarah Brasil berusia 40 tahun tersebut.

Dikala usianya yang sudah berkepala empat, Thiago Silva seharusnya tinggal menikmati sisa-sisa kariernya sebelum gantung sepatu.

Hanya saja pada kenyataannya, eks pemain AC Milan dan PSG itu justru memikul beban tidak mudah untuk bisa menyelamatkan Fluminense yang merupakan klub masa kecilnya.

Bagaimana tidak, Fluminense yang dikenal sebagai salah satu klub top Brasil berada dalam situasi krisis tepat saat Thiago Silva awal-awal bergabung dengan tim tersebut.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini