News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Abroad Timnas Indonesia

Pemain Indonesia Biasa Jadi Camat di Liga Jepang, Misi Senyap Sandy Walsh Gabung Yokohama

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SELEBRASI SANDY WALSH - Bek Indonesia, Sandy Walsh melakukan selebrasi setelah mencetak gol pertama timnya melawan di Stadion al-Thumama Doha pada 24 Januari 2024. Keputusan Sandy Walsh bergabung Yokohama F Marinos menjadi tantangan dirinya memperbaiki rekam jejak buruk pemain Indonesia di Liga Jepang. (Foto Arsip, Januari 2024)(Giuseppe CACACE / AFP)

Pemain yang kini berusia 29 tahun itu merasa tertantang untuk bisa mensukseskan klub barunya.

"Saya sangat senang dan merasa terhormat karena bisa pindah ke Yokohama F Marinos," kata Sandy Walsh.

"Saya merasa misi saya adalah berkontribusi penuh untuk membantu klub mencapai tujuan ambisiusnya di Liga Jepang,"

"Saya telah bertemu dengan semua rekan setim saya, mereka adalah pemain hebat, kami yakin akan memiliki musim bagus bersama pelatih baru,"

"Saya akan memberikan segalanya disini, bekerja keras, berjuang setiap hari dan melakukan yang terbaik untuk membuat orang bangga,"

"Saya berharap dapat segera melihat penggemar di lapangan, mari kita jalani musim terbaik bersama-sama," tukasnya.

Dengan usianya yang sudah hampir memasuki kepala tiga, keputusan Sandy Walsh untuk berkarier di Liga Jepang, tentu akan menarik untuk dinanti.

Jika melihat rekam jejaknya, Liga Jepang tampaknya bukanlah Liga yang bersahabat khususnya bagi pemain Indonesia.

Hal ini dikarenakan banyak pemain Indonesia yang bahkan sudah berlabel Timnas kerapkali kesulitan mendapat menit bermain yang layak di Liga Jepang.

Sebut saja ada Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Justin Hubner dan baru-baru ini Pratama Arhan.

Kualitas dari nama-nama pemain tersebut tentu tidak perlu diragukan lagi jika mengacu pada kontribusi mereka di Timnas Indonesia.

Hanya saja pada kenyataannya, hal itu belum cukup memberikan jaminan menit bermain reguler di klubnya.

Sebutan camat alias cadangan mati seakan menjadi label yang seringkali dicap untuk pemain-pemain tersebut.

Jangankan mendapat menit bermain rutin tiap laga, untuk masuk list pemain cadangan tidaklah mudah.

IRFAN BACHDIM - Striker baru Persis Solo, Irfan Bachdim melakukan pemanasan saat tampil sebagai starter melawan PSIM Yogyakarta dalam laga pekan kedelapan Liga 2 2021-2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (15/11/2021) malam. Pada derbi Mataram kali ini, Persis Solo dipermalukan PSIM Yogyakarta 0-1 (0-0) berkat gol Sugeng Efendi (51'). Tribunnews/Muhammad Nursina (Tribunnews/Muhammad Nursina)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini