TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Transformasi baru dari Alfaonline yang telah eksis sejak 2013, resmi hadir dengan membawa konsep dan komitmen bisnis baru untuk Indonesia.
Alfacart.com fokus pada empat kategori produk, yaitu fashion, gadget & elektronik, kebutuhan pokok harian, dan gaya hidup.
Ini sebagai upaya memosisikan diri sebagai penyedia kebutuhan yang lengkap bagi konsumen, sekaligus marketplace yang tepat bagi para pengusaha dari beragam skala.
“Didukung lebih dari 7000 toko Alfamart yang tersebar di seluruh Indonesia, Alfacart.com saat ini menjadi pelaku bisnis e-commerce dengan jaringan terbesar di Indonesia,” ujar Catherine Hindra Sutjahyo, Chief Executive Officer, Alfacart.com.
Catherine menambahkan, meskipun dari sisi pertumbuhan penjualan bisnis e-commerce di Indonesia masih menyumbangkan kontribusi yang kecil, yaitu kurang dari 1% (berdasarkan riset dari AT Kearny).
Namun, beberapa data menunjukkan tanda-tanda positif berkaitan dengan potensi kontribusi industri ini terhadap pertumbuhan perekonomian nasional di masa datang.
Di antaranya, jumlah pengguna smartphone diperkirakan akan mencapai 74,9 juta di tahun 2017 (data berdasar Google &TNS Global Research), dan jumlah pengguna internet di Indonesia hingga Januari lalu juga terus menunjukkan peningkatannya, yaitu sekitar 88,1 juta.
Dari total pengguna internet, 48%-nya merupakan pengguna internet aktif (data dari Data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia-APJII).