Bahkan perusahaan bisa saja tidak mengetahuinya dalam kurun waktu yang cukup lama. Dalam kasus ini, butuh dua tahun bagi Yahoo untuk mengonfirmasi adanya pembobolan.
- Jangan pernah menggunakan password yang sama
Jika peretas mendapatkan password salah satu akun online Anda, mereka berupaya untuk menggunakannya dalam mengakses akun lain dengan tujuan serupa.
- Pilih password yang terbaik
Pertimbangkan untuk menggunakan kalimat dibanding kata-kata yang mudah ditebak. Jangan gunakan kalimat-kalimat klise.
Misalnya, pilih kata-kata yang biasanya tidak dipasangkan bersama seperti "herecomesthesun". Akan lebih baik jika Anda menggunakan password seperti "wombatbootsparade".
Hindari menggunakan password yang umum seperti 1-2-2-3-4-5-6, termasuk kombinasi angka, huruf dan karakter.
- Gunakan password manager
Jika Anda lupa password tertentu, menggunakan pertanyaan keamanan (security questions) adalah cara termudah untuk mendapatkan akses kembali ke akun Anda.
Namun, sejumlah security answers and questions Yahoo tak termasuk dalam peretasan. Yahoo sudah menonaktifkan jawaban pertanyaan keamanan pada semua akun.
Jika Anda sering menggunakan pertanyaan keamanan dan jawaban yang sama untuk akun online yang lain, Anda juga harus mengubahnya.
Peretas dapat menggunakan informasi tersebut untuk mengakses akun Anda yang lain yang berisi tentang informasi sensitif.
Hindari menggunakan pertanyaan-pertanyaan yang cukup jelas dan jangan berikan jawaban yang mudah didapat secara onlie melalui mesin pencari Google, media sosial dan lainnya.
- Selalu waspada