TRIBUNNEWS.COM - Di ajang MWC 2017 Barcelona, Spanyol, HMD Global mengumumkan beberapa lini Nokia teranyar.
Di antaranya adalah Nokia 3 dan 5 yang merupakan smartphone kelas menengah ke bawah, serta Nokia 3310 edisi modern yang masih berjati diri feature phone.
Padahal, sebelumnya beredar kabar bahwa Nokia bakal memboyong perangkat flagship di ajang mobile terbesar di dunia tersebut. Rencana itu ternyata ditunda hingga Juni mendatang.
Setidaknya begitu laporan terbaru dari sumber dalam di China. Nokia digadang-gadang akan merilis ponsel high-end yang dibekali prosesor Snapdragon 835 buatan Qualcomm pada pertengahan tahun ini.
Menurut sumber dalam, Nokia flagship mulanya direncanakan meluncur bersamaan dengan Nokia 3, 5, dan 3310, di ajang MWC 2017.
Namun, karena satu dan lain hal, Nokia belum bisa mengakses Snapdragon 835 di awal tahun ini.
Chipset teranyar itu baru belakangan bisa dipasok untuk Nokia, sehingga flagship-nya baru meluncur pertengahan tahun, sebagaimana dihimpun Rabu (8/3/2017) dari PhoneArena.
Nokia flagship yang belum diketahui nama serinya dikabarkan akan mengusung bodi metal, pilihan tampilan besar dan kecil, serta pilihan kapasitas RAM 4GB dan 6GB.
Latihan Soal & Jawaban PKN Kelas 1 SD Bab 2 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Aku Anak yang Patuh Aturan
40 Soal Sumatif Bahasa Indonesia Kelas 4 UTS Semester 1 Kurikulum Merdeka 2023 Lengkap Kunci Jawaban
Ponsel itu juga disebut-sebut mengusung kamera ganda dengan sensor berkualitas 23 megapiksel. HMD Global belum mengiyakannya.
Soal harga, flagship Nokia rumornya akan dibanderol mulai 580 dollar AS (Rp 7,7 jutaan) hingga 650 dollar AS (Rp 8,6 jutaan).
Semua bocoran ini baru bisa diketahui kebenarannya beberapa bulan mendatang.
(Fatimah Kartini Bohang/kompas.com)