TRIBUNNEWS.COM, MOSCOW - Dibalik pemblokiran aplikasi Telegram di negara indonesia, karena banyaknya penggunaan aplikasi telegram untuk propaganda radikal ke masyarakat dan jaringan teroris, tahukah kamu siapa sosok pendiri dari aplikasi besutan negara berjulukan beruang merah ini?
Telegram pertama kali dibentuk oleh Pavel Durov, selain itu dia juga dikenal sebagai pendiri situs jejaring sosial VK bersama kakak laki-lakinya, Nikolay.
Pavel lahir di Leningrad, RSFS Rusia, Uni Soviet kini Saint Peterburg, Rusia.
Tetapi Pavel lebih banyak menghabiskan masa kecil di Torino, Italia, karena ayahnya, Valery Durov, yang bergelar Ph.D. dalam bidang filologi, bekerja di sana.
Dia kemudian menempuh pendidikan dasar di Italia, lalu pendidikan menengah di Saint Peterburg sekembalinya ke Rusia pada tahun 2001.
Pada tahun 2006, ia lulus dari Fakultas Filologi, Universitas Negeri Saint Peterburg.
Pavel Durov ternyata sosok yang sangat dikagumi oleh para kaum hawa karena ketampanannya tubuhnya yang atletis.
Dalam akun Media sosial Instagramnya pavel kerap mengunggah kegiatan sehari-harinya
Hingga saat ini Instagram milik Pavel telah diikuti sebanyak 272 ribu pengikut.
Simak video di atas.(*)