TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Riset terbaru Avast mengungkap adanya peningkatan serangan yang menargetkan perangkat smartphone dan tablet yang berbasis Android untuk setiap tahunnya.
Riset Avast mengungkap adanya peningkatan 40 persen untuk serangan cyber pada perangkat mobile, dari rata-rata 1,2 juta serangan per bulan menjadi 1,7 juta serangan per bulan.
Peneliti melacak sekitar 788 varian virus per bulan dimana naik 22,2 persen dari Q2 2016.
Ada tiga ancaman mobile teratas yang didesain untuk memata-matai dan mencuri informasi pribadi (disebut juga sebagai Rooters) dan melakukan spam kepada pengguna meskipun ketika tidak menggunakan aplikasi yang sering disebut sebagai Downloaders/Droppers dan Fake Apps.
Baca: Seberapa Rentahkan Perangkat IoT Terhadap Perestasan, Ini Kata Bos Avast
“Serangan cybersecurity mobile berkembang dengan sangat pesat karena teknik hacker yang lebih gencar dan berbahaya sehingga yang menjadi taruhannya adalah data pribadi dan privasi pengguna.” ungkap Gagan Singh, SVP & GM of Mobile and IoT Avast dalam keterangannya, Kamis (14/9/2017).
Gagan Singh mengatakan, Avast telah meng-update aplikasi mobile Avast Mobile Security & Antivirus dan AVG Antivirus dimana sekarang telah menggabungkan masing-masing teknologi pendeteksian ancaman terbaik di dalam satu engine.
“Kami terus memperbaharui solusi keamanan mobile untuk mengatasi ancaman baru dengan memanfaatkan teknologi AI dan machine learning yang andal yang dikombinasikan dengan jaringan pendeteksian ancaman terbesar di dunia untuk menjaga pengguna agar tetap aman ketika online," katanya.
Apalagi pengguna menaruh data penting mereka di smartphone sehingga kami juga fokus terhadap fitur penting yang melindungi privasi pengguna, mengamankan perangkat dan data dengan cara yang mudah.
Baca: Avast 2017 Mampu Cegah Masuknya Virus yang Belum Dikenali Antivirus Lain
Aplikasi Avast kini memungkinkan pengguna untuk melindungi foto dan data pribadi dengan lapisan keamanan tambahan serta meningkatkan daya baterai agar perangkat mobile dapat lebih lama digunakan.
Sedangkan AVG Antivirus menyediakan perlindungan canggih untuk pengguna smartphone dari pencurian data atau pelanggaran privasi dari aplikasi dan panggilan berbahaya. Pengguna AVG pun dapat merasakan performa smartphone yang maksimal dengan adanya fitur pembersih baru.