"Saya seorang peneliti sekaligus petugas medik, di mana saya memang melihat kecanduan game itu dapat berakibat buruk, namun terlalu dini untuk mengatakan bahwa game adalah penyebab gangguan jiwa tersebut" ujarnya.
Kategori WHO tersebut juga dapat berpengaruh terhadap hak asasi manusia yang berhak untuk mencari kebahagiaan mereka sendiri tanpa merugikan orang lain.
Termasuk juga dampak sosial lainnya yang dapat memengaruhi perkembangan di dunia medis, kesehatan, sampai ke teknologi yang akan menjadi lebih berhati-hati dalam mengembangkannya.
Apapun itu, jika kita sudah mengonsumsinya melebihi dari batas wajar maka kita memang sudah sebaiknya mencari pertolongan agar tidak menjadi kecanduan.
(NexTren.com/Kama Adritya)
Artikel ini telah tayang di NexTren.com "Ini Alasan Tak Larang Game Meski WHO Bilang Game Bisa Buat Sakit Jiwa"
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 94 95 96 97 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 3 - Halaman all
KUNCI JAWABAN Post Test Modul 2 Proses Regulasi Diri saat Kegiatan Belajar Berlangsung Disebut . . .