TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan teknologi informasi Honeywell menghadirkan teknologi Connected Plant atau Teknologi Pabrik yang Saling Terhubung untuk pelaku industri manufaktur di Indonesia.
Teknologi ini mampu menyajikan analisa data yang canggih didukung dengan aplikasi teknologi awan (cloud).
Teknologi ini diperkenalkan ke sejumlah pelaku usaha di acara Honeywell Indonesia Technology Summit 2018 di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (19/7/2018).
Roy Kosasih, Presiden Honeywell Indonesia mengatakan, penerapan aplikasi Honeywell Connected Plant menjamin tingkat keamanan, keandalan serta efisiensi dan profitabilitas yang lebih baik bagi perusahaan.
Dengan didukung keahlian deep domain dengan analisa data, Honeywell mengubah kemampuan pelanggan informasi penting terkait operasional mereka.
"Sistem Honeywell menjamin integrasi yang mulus antara proses, aset dan karyawan di seluruh lini operasional perusahaan setiap harinya," ungkap Roy Kosasih.
Baca: IBM dan Anabatic Hadirkan PocketBank di Indonesia
Di ajang Honeywell Indonesia Technology Summit 2018 dipaparkan dukungan Honeywell bagi transformasi Indonesia menuju Industry 4.0.
Peta jalan Industry 4.0 digulirkan Presiden Jokowi bulan April 2018 lalu sebagai roadmap transformasi Indonesia demi menjadikan Indonesia masuk peringkat 10 dunia di tahun 2030.
Di acara Honeywell Indonesia Technology Summit 2018 ini pula dibedah peran analytics canggih untuk pengelolaan aset, keamanan siber dan keamanan dan skill yang dibutuhkan untuk industri.
Beberapa solusi Honeywell Connected Plant dipresentasikan dan bisa dicoba pengunjung di acara ini
Diantaranya, Thermal IQ untuk memonitor proses thermal pada beragam perangkat untuk menghemat waktu operasional; dan Uniformance Cloud Historian, software hosting cloud untuk semua kebutuhan usaha dengan kemampuan visualisasi kondisi sekaligus memberikan analisa dan mengoptimalkan proses dan waktu kerja.
Ditampilkan pula Personal Gas Safety, solusi untuk integrasi sistem kendali pabrik agar karyawan di lapangan terlindung dari potensi bahaya dengan rating respons yang cepat saat terjadi kebocoran atau kecelakaan kerja.
Serta, Intelligent Wearables, teknologi hands free wearable untuk optimalisasi kinerja karyawan yang dilengkapi dengan display visual.
Dengan Intelligent Wearables, karyawan bisa dengan mudah menerima perintah suara. Peranti ini mampu menghadirkan informasi dokumen, prosedur kerja dan informasi kesehatan dan keselamatan kerja secara live dan tersambung dengan karyawan lain secara real time.