TRIBUNNEWS.COM - Hanya berselang sepekan setelah merilis ponsel sub-brand Pocophone F1, Xiaomi kini memboyong seri Redmi teranyarnya ke Indonesia.
Tak hanya satu, melainkan Redmi 6 dan Redmi 6A yang dibawa ke tanah air.
Menurut Steven Shi, Country Manager Xiaomi Indonesia, kedua versi Redmi ini merupakan suksesor dari Redmi 5 dan Redmi 5A yang dirilis pada akhir tahun lalu.
"Tahun ini banyak momen yang dialami Xiaomi mulai dari IPO sampai jadi brand terbesar kedua di Indonesia. Kali ini kami membawa penerus seri Redmi 5 ke Indonesia," ungkap Steven di atas panggung peluncuran, Selasa (4/9/2018).
Ia menambahkan, kendati Redmi 6 dan Redmi 6A sejatinya telah diperkenalkan secara global pada Juni lalu, namun ia berharap ponsel ini akan sesukses pendahulunya di Indonesia.
Secara desain, Redmi 6 identik dengan Redmi 6A.
Keduanya dibekali layar dengan bentang seluas 5,45 inci dan aspek rasio 18:9.
Spesifikasi Redmi 6 dan Redmi 6A
Dari sisi jeroan, kedua ponsel tersebut memiliki spesifikasi yang sedikit berbeda yakni dari segi chipset, kapasitas RAM, memori internal, dan kamera yang terpasang.
Chipset yang disematkan pada Redmi 6 dan 6A sama-sama besutan MediaTek, hanya saja serinya yang berbeda.
Redmi 6 dipersenjatai dengan chipset Helio P22, sementara Redmi 6A dipasang dengan chipset Helio A22.
Ini membuat performa Redmi 6 dengan Helio P22 lebih baik ketimbang Redmi 6A.
Kapasitas RAM Redmi 6 versi reguler pun lebih unggul dengan tersedianya dua varian yakni RAM 3GB dan 4GB dengan masing-masing memori internal 32 dan 64 GB.
Redmi 6A (GSM Arena) Sedangkan Redmi 6A hanya memboyong versi RAM 2GB dengan penyompanan 16 GB.