Sedangkan saudaranya, Mavic 2 Zoom dikaruniai lensa 24-48mm yang dapat digunakan untuk 2x optical zoom.
Opsi lainnya bisa pula digabungkan dengan digital zoom agar daat menghasilkan efek telefoto 96 mm.
Meski sensornya tak sebesar Mavic 2 Pro, tapi drone ini memiliki fitur Super Resolution yang menggabungkan 9 gambar menjadi satu foto beresolusi 48 megapiksel.
Lain halnya fitur video, Mavic 2 Zoom punya kemampuan merekam gambar dengan kualitas 4K.
Kesamaan dari keduanya ada di penyimpanan sebesar 8 GB yang bisa diekspansi hingga 256 GB.
Kesamaan lainnya yakni memiliki fitur hyperlapse untuk membuat video timelapse di udara yang dapat dikendalikan via ponsel pintar.
Kedua drone teranyar ini mampu mengudara selama kurang lebih 31 menit dengan kecepatan 44 mph (70 km/j).
Soal harga, Mavic 2 Pro harus ditebus Rp 26,5 juta yang terdiri dari drone, remote, baterai, ditambah satu pasang baling baling cadangan.
Sedangkan Mavic 2 Zoom dibanderol Rp 22 juta dengan kelengkapan yang sama.
Duo drone DJI ini sudah tersedia di Erafone.com, Blibli.com, dan Bhinneka.com.
Sedangkan penjualan offline akan mulai didistribusikan mulai 1 Oktober mendatang ke toko ritel Erajaya Grup, seperti Erafone, iBox, dan Urban Republic.