Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Atasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan teknologi Google melakukan sejumlah pembaruan pada aplikasi video call-nya, Google Duo. Sebanyak empat fitur baru diluncurkan bagi pengguna Google Duo di Indonesia, yaitu Group Video Call, Data Saving Mode, Duo for Web, dan Video Message.
Product Manager Google Duo, Humberto Castaneda mengatakan, penambahan fitur ini untuk memudahkan masyakat berinteraksi, tidak hanya lewat teks tetapi juga bertatap muka lewat video.
"Kami senang bisa menjadi bagian dari evolusi komunikasi di Indonesia. Untuk memudahkan penggunanya, kami menghadirkan fitur terbaru, yaitu Group Calling, Data Saving Mode, Duo for Web dan Video Message," kata Castaneda melalui video conference di Kantor Google Indonesia, Jakarta, Rabu (24/4/2019).
Head of Consumer Marketing Google Indonesia Fibriyani Elastria menambahkan, aplikasi tersebut menjadi jawaban bagi pengguna Indonesia yang ingin memiliki pengalaman video call, terutama pada momen-momen spesial seperti Ramadhan.
Baca: Kendaraan Raksasa dari Caterpillar untuk Tambang Ini Siap Mejeng di IIMS 2019
Dia mengatakan, interaksi akan lebih bermakna ketika pengguna bisa melihat ekspresi satu sama lain.
"Ketika ramadan, kirim greeting kita bisa lebih mudah dengan mengirim pesan, gambar, video. Dari data internal kami, orang-orang mencari ucapan-ucapan ramadhan, idul fitri video ucapan dan kata ucapan yang menyentuh. Jadi bisa tidak hanya sekadar teks, gambar, dengan video bisa emotionally more appealing," jelasnya.
Baca: Pebalap Rio Haryanto Jadi Pembeli Pertama Toyota C-HR Hybrid di Indonesia
Berikut rincian keempat fitur tersebut:
1. Group Video Call
Fibriyani mengungkapkan, Indonesia menjadi salah satu negara pertama yang mendapat fitur ini. Fitur ini memungkinkan seorang pengguna mengundang 3 orang lainnya untuk bergabung ke group video call.
"Untuk saat ini maksimal bisa hingga empat orang baik di Android maupun iOS. Dalam waktu dekat kita akan maksimalkan hingga delapan orang," katanya.
2. Data Saving Mode
Data Saving Mode memungkinkan penggunanya menghemat kuota saat melakukan video call.
Fibriyani menjelaskan, cara kerjanya serupa dengan Youtube Go yakni menurunkan sedikit kualitas gambar tanpa membuat adanya lag atau delay pada video. Dia mengatakan kuota yang bisa dihemat bisa mencapai 40 persen.