Berikut ini 5 hal tentang Nintendo Switch Lite yang akan rilis pada September 2019. Lebih murah hingga Rp 1,5 juta dengan versi reguler, apa bedanya?
TRIBUNNEWS.COM- Lini Nintendo Switch bertambah dengan seri teranyarnya yaitu Nintendo Switch Lite.
Nintendo Switch Lite rencananya akan dipasarkan dengan harga yang lebih terjangkau dari versi regulernya.
Melansir dari The Verge via KompasTekno pada Kamis (11/7/2019), lewat sebuah video singkat, General Producer Nintendo Switch, Yoshiaki Koizumi mengatakan bahwa Nintendo Switch Lite dibuat khusus untuk digunakan secara handheld.
Baca: BTS Masuk Daftar 100 Selebriti Berpenghasilan Tinggi versi Forbes, Total Pemasukan Rp 801 Miliar!
Artinya konsol ini hanya akan dapat dimainkan dalam genggaman, tanpa bisa dikoneksikan ke televisi.
Dari segi genggaman memang sedikit lebih kecil dan memangkas beberapa fitur utama dari persamaan.
Selain itu lebih banyak pilihan warna yang imut serta data batarei yang sedikit lebih tahan lama.
Berikut ini lima hal yang harus kamu ketahui tentang Nintendo Switch Lite yang telah dilansir Tribunnews.com dari stuff.tv.
1. Bisa Dimaikankan Dimana Saja
Nintendo Switch Lite dirancang untuk kesenangan bermain di mana saja.
Dari segi bentuk bisa dibilang mirip dengan PlayStation Vita dalam skema yang lebih besar.
Karena dirancang untuk fokus genggam, jadi layarnya dibuat sedikit lebih kecil.
Jika versi regulernya6,2 inci menjadi 5,5 inci.
Kapasitas baterai lebih besar, Nintendo mengatakan kamu akan mendapatkan sedikit lebih banyak uptime dari pengisian penuh.
Selain itu kamu akan mendapatkan d-pad yang tepat di sisi kiri sekarang, bukan tombol wajah.
Baca: Harga HP Terbaru Vivo dan Oppo Bulan Juli 2019
Baca: UPDATE Daftar Lengkap Harga HP Samsung Terbaru di Bulan Juni 2019, Tipe ini Turun Harga
2. Fitur yang Dihilangkan
Perubahan terbesarnya adalah kamu tidak dapat memainkan Nintendo Switch Lite di TV.
Ini murni portabel, tidak ada dock dan tidak ada kabel yang dapat langsung menghubungkan ke layar yang lebih besar.
Mengingat pendekatan itu, pengendali Joy-Con tidak lagi dapat dilepas.
Switch Lite adalah unit tunggal yang kohesif.
Sistem ini juga telah menumpahkan sensor inframerah di kanan bawah Switch standar, dan tidak lagi memiliki kemampuan HD Rumble.
3. Tidak Bisa Dipadukan dengan Nintendo Basis Lainnya
Nintendo Switch Lite memiliki kekuatan pemrosesan dan kemampuan sentuh yang sama.
Selain itu juga memiliki tombol yang sama (atau yang setara), sehingga tidak terasa ada perunahan yang benar-benar besar.
Namun ada beberapa pengecualian salah satunya, kit Nintendo Labo yang berbasis kardus tidak akan berfungsi dengan Switch Lite.
Periferal itu memerlukan Switch Joy-Cons atau layar itu sendiri, sehingga Switch Lite tidak akan cukup.
Dengan beberapa game lain, seperti judul peluncuran 1-2 Switch kamu harus membeli pengendali Joy-Con terpisah.
Kemudian baru memasangkannya secara nirkabel untuk memainkannya di Switch Lite.
Baca: Rekomendasi 5 Game Balap Terbaik Android, Cocok Temani Akhir Pekanmu
Baca: Games GTA VI Dikabarkan Memiliki Gameplay Terinspirasi Salah Satu Serial Film Netflix
4. Harga Nintendo Switch Lite
Nintendo Switch Lite akan dirilis pada 20 September.
Versi Amerika Serikat akan dijual seharga US $ 199,99 atau sekitar Rp 2,8 juta.
Sedangkan Nintendo Switch reguler dijual dengan harga $ 299 di Amerika atau sekitar Rp 4,2 juta.
Nintendo Switch Lite tersedia dalam versi kuning, pirus, dan abu-abu.
Lalu akan ada versi keempat Pokémon Sword & Shield, abu-abu terang dengan kancing dan tongkat biru dan merah muda serta sketsa monster legendaris baru Zacian dan Zamazenta.
5. Bukan Pengganti Nintendo 3DS
Pada dasarnya Nintendo Switch Lite adalah Nintendo 3DS, tetapi tidak secara resmi.
Presiden Nintendo of America, Doug Bowser mengatakan kepada The Verge bahwa perusahaan akan terus mendukung perangkat genggam dual-screened yang sudah tua.
Pada dasarnya tidak ada yang dirilis untuk 3DS hari ini, dan Nintendo tidak menunjukkan apa pun di E3.
Namun, handheld ini memiliki lineup masa lalu yang sangat baik dan secara signifikan lebih murah daripada Nintendo Switch Lite.
Terutama rendition 2DS yang lebih sederhana tanpa efek 3D.
Ini masih merupakan sistem yang ideal untuk anak-anak yang lebih muda, mengingat harga dan kemungkinan akan beredar di pasaran untuk beberapa waktu mendatang.
Baca: Harga dan Spesifikasi Vivo S1, Smartphone Vivo Seri S Pertama di Indonesia, Rilis 16 Juli 2019
Baca: Samsung Dinilai Terlalu Berlebihan Iklankan Ponsel Anti-Air, Pembelinya di Australia Merasa Tertipu
Baca: Perancang iPhone Jony Ive Cabut dari Apple
(Tribunnews.com/Bunga/KompasTekno/Yudha Pratomo)