Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Oppo Indonesia dinobatkan sebagai brand smartphone nomor wahid berdasarkan data dari Canalys dengan market share sebesar 26 persen pada kuartal kedua 2019.
Menjadi brand nomor satu, saat ini Oppo Indonesia tak hanya fokus pada penjualan unit saja.
Layanan purna jual juga semakin ditingkatkan untuk memberi pengalaman menarik kepada pelanggan.
Memiliki 117 service center di seluruh Indonesia sebagai layanan purna jual, Oppo belum berencana menambah service center.
Baca: Tak Perlu Khawatir, Layanan Antar Jemput di Aplikasi Oppo Service Gratis Lho
PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto A mengatakan perseroan saat ini tengah fokus meningkatkan layanan prioritas.
"Nggak akan nambah tapi diupgrade semua. Bisa jalanin 1 Hour Flash Fix service, bisa nerima IWS, lebih upgrade layanan prioritas, itu yang akan dilakukan. Belum kepikiran nambah layanan service center lagi sih," terang Aryo.
Menjaga pangsa pasar dari segi pengalaman pelanggan bersama pelayanan purna jual yang istimewa tengah Oppo jalankan.
Ini agar suatu saat pelangggan tetap merasa istimewa dan kembali membeli menggunakan Oppo.
"Jaga pasar itu dari journey pelanggan. Pelanggan pasti punya journey sama perangkatnya jadi kalau kita jaga perjalanan pelanggan bersama perangkatnya, pelanggan pasti akan oh ternyata beda ya perlakuan dari Oppo segala macem. Karena kalau itu dijaga otomatis mau nomer satu, dua, tiga atau empat akan terwujud dari itu," ungkap PR Manager Oppo Indonesia.