TRIBUNNEWS.COM - Perusahaan pemasok perangkat telekomukasi dan jaringan komunikasi terbesar di China, Huawei resmi memboyong smartphone andalannya P40 Pro ke Indonesia pada Jumat (10/4/2020) dengan harga Rp 13,5 juta untuk varian ram 8GB/256GB.
Diketahui, ponsel Huawei P40 Pro telah mendukung jaringan 5G, namun khusus pasaran Indonesia, smartphone ini hanya tersedia dalam jaringan 4G.
Hal tersebut dikarenakan di Indonesia secara resmi belum menyediakan akses jaringan 5G.
Dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/4/2020), Deputy Country Director Huawei CBG Lo Khing Seng mengatakan, fungsi 5G pada P40 Pro dinonaktifkan.
"Kami mengunci frekuensi di luar 4G LTE mengikuti anjuran pemerintah, jadi kami hanya menampilkan frekuensi 4G saja pada P40 Pro," tuturya.
Baca: Mengenal Teknologi Canggih Kamera Ultra Vision Leica di Huawei P40 Pro yang Meluncur Hari Ini
Baca: Resmi Dirilis, Berikut Harga dan Spesifikasi Huawei P40, P40 Pro, dan P40 Pro Plus
Khing Seng menambahkan, meski nantinya Huawei P40 Pro versi Indonesia digunakan di luar negeri, ponsel ini tetap tidak bisa tersambung ke jaringan 5G.
Meski kemampuan 5G dihilangkan, Huawei P40 Pro masih memiliki hal yang diandalkan dalam sektor fotografi dan videografi.
Dikutip dari Huawei.com, ponsel ini memiliki dua kamera depan.
Keduanya tersemat dalam punch hole menyerupai kapsul.
Kamera depan Huawei P40 Pro sebesar 32MP (f/2.2) didukung dengan depth camera.
Selanjutnya, pada bagian belakang terdapat empat kamera dengan rincian kamera utama (wide) 50MP (RYYB, f/1.9, OIS), kamera telephoto 12MP (f/3.4, 5x optical zoom, OIS), kamera ultra wide 40MP (f/1.8), dan kamera ToF.
Bentuk fisik ponsel ini memiliki lebar 72,6 mm dengan panjang 18,2 mm dan ketebalan 8,95 mm.
Beralih ke bagian layar, ponsel ini menggunakan OLED dengan ukuran 6,58 inci dengan resolusi 2640x1200 piksel dan mendukung rafresh rate hingga 90Hz.
Huawei P40 Pro menggunakan operasi sistem EMUI 10.1 yang berdasar Android 10.