TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) bersama dengan shareholders PT Pintar Nusa Sejahtera (Pintar) berkomitmen melanjutkan pembangunan kapasitas satelit di Indonesia.
Direktur Utama PSN Adi Rahman Adiwoso mengatakan, PSN Group tetap berkomitmen membangun satelit baru untuk mengisi slot orbit 113º Bujur Timur (BT) yang dapat mengisi kebutuhan komunikasi digital dan broadcasting masyarakat Indonesia.
"Saat ini, perusahaan sudah menganalisis dan memiliki sejumlah rancangan satelit yang sangat efektif dan cost efficient dengan menggunakan teknologi terkini," kata Adi Rahman dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribunnews, Selasa 14 April 2020.
Adi optimis pembangunan satelit dapat berkontribusi untuk kemajuan digital yang merata di Tanah Air.
"Kami menegaskan akan terus membangun infrastruktur satelit yang efisien dan memenuhi kebutuhan pasar Indonesia. Dengan itu, kami akan mencapai tujuan kami untuk menjadi penyedia kapasitas satelit terbesar di Indonesia," ujarnya.
Baca: Huawei Resmi Luncurkan P40 Pro, Harganya Rp 14,5 Juta
Pihaknya berharap Indosat sebagai mitra PSN di proyek satelit Nusantara Dua dapat ikut serta dalam komitmen pembangunan kapasitas satelit ini.
Baca: Samsung Air Dresser Sulap Pakaian Kembali Bersih Higienis, Bebas Virus dalam 2 Jam
PSN saat ini menyediakan layanan komunikasi data melalui satelit untuk industri selular, perbankan, perkebunan dan lain-lain melalui teknologi VSAT atau SCPC.
PSN merupakan perusahaan satelit swasta pertama dan satu dari 5 operator satelit di Indonesia.
PSN juga memelopori inovasi memperpanjang usia satelit, operasi Inclined Orbit Satellite, Tracking Antenna System dan Mobile VSAT (MVSAT)—sistem antena VSAT mobile pertama dengan teknologi auto-pointing yang dibuat Indonesia.