TRIBUNNEWS.COM - Para gamer tentunya sudah tidak asing dengan konsol video game PlayStation, Xbox, Nintendo, dan PC.
Tidak sedikit gamer yang justru kebingungan ketika berencana akan membeli sebuah konsol video game.
Apakah mau membeli PlayStation, Xbox, Nintendo, atau PC.
Kita tahu konsol video game terbaru, yakni PlayStation 5 (PS5) dan Xbox One Series X, akan segera hadir.
Baca: Bocoran Harga dan Tanggal Rilis PlayStation 5 Terbaru, Amazon Buka Halaman Pre-order Khusus
Selain kedua konsol tersebut, ada juga Nintendo Switch dan PC gaming yang hadir sebagai pesaing.
Saat ini masing-masing perusahaan telah melakukan upaya yang signifikan untuk membedakan produknya dengan pesaing.
Tentunya paling menonjol yakni dalam hal layanan dan pengalaman bermain secara keseluruhan.
Jika Anda termasuk gamer yang bingung dalam menentukan konsol, berikut pro dan kontra masing-masing platform yang Tribunnews.com kutip dari IGN:
PlayStation
Saat ini PlayStation telah berkembang menjadi merek konsol paling populer.
Hal itu berkat eksklusifitasnya yang menarik dan adanya fanbase yang besar.
Anda bisa memilih konsol ini karena game-game populer biasanya hadir eksklusif di PlayStation.
Kita ambil contoh game The Last of Us 2 dan Final Fantasy VII Remake.
Jadi, jika Anda ingin memainkan game yang dimainkan semua orang, gunakan PlayStation.
Sementara kekurangannya, backwards kompatibilitas selalu menjadi masalah di konsol PlayStation.
Semisal pada PS3 dan PS4 menawarkan judul game yang lebih tua dengan kualitas yang bervariasi.
Anda harus membeli perangkat yang lebih baru untuk memainkan game dengan kualitas terbaru juga.
Selain itu, kontroler konsol PlayStation juga bukan yang paling kokoh di dunia.
Meski demikian, untuk saat ini, belum diektahui kualitas build dari PS5 dan pengontrolnya.
Apakah Sony akan menghilangkan kekurangan tersebut, tunggu saja hingga penjualan resmi PS5.
Baca: Harga PS5 Bocor di Toko Online Amazon Prancis Lengkap dengan Tanggal Penjualan Perdana
Xbox
Jika pada perangkat lunak PlayStation mengandalkan kualitas, Xbox menawarkan pustaka game yang lebih luas.
Seperti yang dikonfirmasikan oleh Microsoft, Xbox Series X yang akan datang dapat digunakan untuk memainkan game lama dan baru.
Seperti game-game pada Xbox pertama sampai yang terbaru bisa dimainkan di Xbox Series X.
Hal ini berarti, kepingan cakram game yang digunakan pada Xbox lama masih bisa digunakan di perangkat Xbox yang baru.
Selain itu, fitur Xbox Game Pass adalah satu diantara cara termurah untuk menikmati game.
Anda dapat menikmati semua jenis game, mulai dari konsol konsol baru hingga judul indie, dengan harga hanya 10 dolar AS per bulan.
Kekurangan platform ini adalah memiliki komunitas yang relatif kecil.
Masih kalah dengan milik PlayStation.
Karena itu, pasar sekunder konsol ini tidak setara PlayStation.
Selain itu, Xbox sangat bergantung pada judul game dari pihak ketiga.
Sebagian besar gime eksklusif mereka juga mulai muncul di PC, dan Xbox, contohnya Kingdom Hearts.
Baca: Saingi Playstation 5, XBOX Series X Segera Rilis Dukung Game dengan Resolusi 8K
Nintendo
Raja eksklusif dengan game luar biasa seperti Super Mario, Zelda, Pokemon, dan Super Smash Bros.
Nintendo adalah satu dari yang tertua dalam sejarah game dan semua orang telah terjalin dengannya dalam satu atau lain bentuk.
Jadi untuk memainkan game-game esklusif ini Anda harus menggunakan perangkat dari Nintendo.
Kekurangannya ada pada layanan online Nintendo yang dianggap masih agak rapuh.
Hal itu tergantung pada judul game.
Ada juga masalah pengontrol yang datang dengan Joy-Cons, yang tergolong mahal untuk membeli yang baru atau dalam hal memperbaikinya.
Harganya yang tergolong mahal dan tidak pernah turun meski telah ada bertahun-tahun dirilis.
Baca: Apex Legend Bakal Hadir di Nintendo Switch, Crossplay All Platform di Depan Mata
PC
Jika Anda ingin bermain video game dengan kualitas terbaik dalam hal kinerja dan grafis, maka pilih PC.
Game di PC biasanya lebih murah dan kadang-kadang benar-benar gratis.
Ini juga cara yang lebih mudah untuk memainkan game lama yang dapat dengan mudah ditemukan di Steam atau GOG.
Selain itu, jika Anda ingin berada di garis depan tren game terbaru, seperti game Battle Royale atau proyek Kickstarter baru, maka PC adalah platform terbaik untuk menjadi eksperimental.
Kekurangannya, PC masih tergolong dalam perangkat yang mahal terkait pemeliharaan.
Sementara sebuah konsol dapat bertahan hingga 5-6 tahun.
Kemampuan PC untuk menjalankan game baru benar-benar tergantung pada apakah kartu grafis atau jumlah RAM yang Anda miliki mendukung.
Selain itu Anda akan dipusingkan dengan konfigurasi antara perangkat hardware.
Satu diantara cara untuk mengurangi ini adalah dengan laptop gaming, meskipun itu juga memiliki tanggal kadaluwarsa dan bisa jauh lebih mahal daripada konsol game tunggal.
Ada juga fakta PC pada dasarnya tidak akan mendapatkan game konsol-eksklusif, jadi bersiaplah untuk kehilangan game seperti God of War atau game Nintendo.
Secara keseluruhan dalam menentukan konsol tergantung pada preferensi, kombinasi dari jenis permainan yang Anda nikmati, apa yang Anda mainkan dengan teman-teman Anda, anggaran Anda, dan dalam beberapa kasus, loyalitas merek.
Jika Anda memiliki anggaran lebih, kombinasi dari dua platform di atas sudah lebih dari cukup untuk mendapatkan pengalaman bermain game terbaik.
(Tribunnews.com/Fajar)