Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 membuat banyak murid di berbagai sekolah harus belajar dari rumah dan berinteraksi sekaligus menjalankan tugas-tugas sekolah yang diberikan gurunya via online.
Sekolah-sekolah negeri yang telah memulai tahun akademik baru kini menerapkan metode pembelajaran sekolah online sebagai penyesuaian di tengah pandemi.
Smartphone menjadi salah satu kebutuhan siswa untuk tetap terhubung dengan guru dan teman sekolah mereka.
Melalui kampanye Back to School bersama vivo Y Series, memberikan dukungan bantuan pembelajaran online untuk siswa di daerah.
Satu diantaranya diberikan kepada Dimas Ibnu Alias, siswa SMPN 1 Rembang, Jawa Tengah, agar bisa belajar nyaman dari rumah.
Baca: Daftar Harga HP Vivo Bulan Juli 2020: Vivo X50 Pro Dibanderol Rp 9,9 Juta
Dimas adalah siswa kelas VII SMPN I Rembang, yang Kamis (23/7/2020) lalu viral di media lantaran harus belajar sendiri di sekolah karena tidak mempunyai smartphone untuk belajar online dari rumah.
Menggunakan alat pelindung diri (APD) sebagai ketentuan di tengah pandemi, Dimas tetap tekun dan semangat mengikuti proses belajar mengajar bersama gurunya.
Baca: Samsung Hadirkan Gaming Monitor Odyssey G9 & G7 Buat Puaskan Gamers, Harga Rp 24,9 Jutaan
Membaca cerita tentang Dimas, vivo Indonesia ikut tergerak dan segera mengunjungi langsung orangtua Dimas di RT 1 RW 1 Desa Pantiharjo, Kecamatan Kaliori, Rembang.
Tim vivo Indonesia memberikan unit smartphone vivo dengan dukungan kuota internet, agar Dimas tetap semangat dapat mengikuti pelajaran lebih nyaman dan aman dari rumah seperti teman-teman sekelasnya.
Dukungan vivo ini selain mendukung hak anak untuk belajar juga selaras dengan semangat peringatan Hari Anak Nasional pada 23 Juli 2020 dengan harapan setiap anak Indonesia dapat terus belajar dan mengakses pendidikan demi masa depan yang semakin baik.
Fachryansyah Farandy, Digital & PR Director Vivo Indonesia, Jumat, 24 Juli 2020 mengatakan, bantuan ini merupakan salah satu bagian dari tanggung jawab perusahaan untuk terus berkontribusi tidak hanya konsumen tetapi juga bangsa Indonesia.
"Vivo menyadari bahwa pendidikan anak-anak merupakan hal yang penting karena anak merupakan masa depan bangsa. Vivo sadar bahwa anak-anak wajib mendapatkan hak pembelajaran kapan pun dan
dimana pun, terutama dimasa yang sangat sulit ini, pendidikan anak tidak boleh terhenti
dan harus selalu didukung untuk maju," ujarnya.