Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi digital kini makin luas digunakan di dunia kesehatan. Hal itu ditandai dengan maraknya layanan telekonsultasi dengan dokter lewat aplikasi di smartphone.
Tren ini juga sudah meluas ke layanan pembelian obat-obatan di apotek.
Layanan telemedicine dalam waktu dekat akan diperkenalkan Itommey Group berupa aplikasi mobile Online Medis berbasis telemedicine.
Aplikasi ini di lengkapi dengan sistem pembelian obat secara online dengan obat dikirimkan langsung ke rumah pelanggan oleh kurir.
"Masyarakat bisa melakukan konsultasi kesehatan dengan dokter yang memiliki surat ijin praktek resmi secara online melalui video call di rumah,” ujar Meila Prafitria, CEO Itommey Group di acara peresmian jaringan waralaba (franchise) Apotek Online Medis, Minggu, (20/12/2020).
Meila menjelaskan, aplikasi Online Medis akan resmi diluncurkan pada Januari 2021.
Aplikasi ini dapat diunduh di Google Playstore pada Januari 2021 dengan didukung fitur deteksi detak jantung yang membantu dokter dalam memberikan diagnosa.
Para dokter yang tergabung di Apotek Online Medis memiliki Surat Izin Praktek resmi dari instansi Pemerintah untuk dapat praktek di Apotek Online Medis.
Baca juga: Layanan Telemedicine Jadi Solusi untuk Pasien Kanker Anak di Masa Pandemi
Karenanya, mereka bisa memberikan resep dokter, surat rujukan cek laboratorium dan surat istirahat bagi pasien yang melakukan kontrol Kesehatan melalui video call di Aplikasi Online Medis.
Baca juga: Amankah ke Rumah Sakit Saat Pandemi Covid-19? Lebih Baik Lakukan Telemedicine, Kecuali Darurat
Kondisi pandemi membuat banyak para dokter yang terpapar Covid-19 dan sebagian meninggal karena virus mematikan ini.
"Hadirnya solusi digital dari Aplikasi Online Medis selain menguntungkan masyarakat, juga meminimalisir penularan virus Covid-19," ungkap Meila Prafitria.
Selain menyiapkan aplikasi layanan pembelian obat, Itommey Group juga memperluas jaringan apotek waralaba yang menyasar segmen milenial yang diberi nama Apotek Online Medis.