Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kurang dari tiga pekan lagi umat islam di seluruh dunia akan menyambut datangnya bulan suci ramadan 1442 Hijriah.
Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar dunia, Indonesia juga menjadi negara yang menggunakan aplikasi Muslim Pro. Guna menunjang aktivitas ibadah umat Islam, Muslim Pro menambah fitur baru di aplikasinya untuk menunjang aktivitas ibadah umat islam.
Fitur tersebut adalah tracking atau pelacakan dzikir dan Audio terjemahan Al-Quran. Kedua fitur tersebut, kata pihak pengembang, banyak diminta oleh penggunanya.
"Kami ingin fitur baru ini semakin memudahkan dan memfasilitasi pengguna untuk meningkatkan produtivitas ibadah umat islam. Sebab Audio Terjemahan Alquran akan memungkinkan individu untuk mendengar tafsiran Al Quran dengan bahasa yang tersedia," kata Muslim Pro's Head of Community, Zahariah Jupary.
Fitur pelacakan dzikir ini juga diharapkan mampu mendorong umat Islam untuk meningkatkan ibadah di bulan suci ramadhan.
"Muslim Pro juga menyediakan fitur tambahan untuk zikir di aplikasi. Fitur pelacakan Dzikir ini diharapkan mendorong umat islam untuk senantiasa mengingat Allah di mana pun mereka berada," tambah Zahariah.
Mengutip laman muslimpro.com, Jumat (26/3/2021), cara kerja fitur tersebut membuat pengguna dapat menentukan target dzikir dan melacaknya dengan fitur Tasbih yang ada di aplikasi.
Selain itu, ucapan zikir bisa direkam dan rekaman audio itu membuat pengguna dapat mendengarkan bagaimana dzikir dibacakan dan mengikutinya.
70 Bahasa
Aplikasi Muslim Pro juga berupaya untuk terus meningkatkan fitur aksesibilitas dengan mengintegrasikan teknologi text-to-speech di Quran digital.
Pengguna kini dapat mendengarkan audio terjemahan Al Quran dalam berbagai bahasa hingga 70 bahasa. Teknologi text-to-speech sendiri dapat ditemukan di bagian terjemahan Al Quran.
Untuk mengaktifkan fitur itu, pengguna tinggal memilih tanda "bacaan audio tersedia" di bawah terjemahan. Audio bacaan Quran pun otamatis akan terputar lengkap dengan terjemahan bahasa yang dipilih. (Tribunnews/Fandi Permana/tis)