Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Platform solusi bisnis Youtap menggandeng Breadlife untuk membantu para pelaku usaha untuk go digital dengan lebih mudah dan aman.
Head of Marketing and R&D Breadlife Bayu Susetyo Adhi, kolaborasi ini diharapkan membantu meningkatkan transaksi pada ratusan gerai mitra Youtap hingga perluasan jangkauan pasar.
Bayu menyebutkan, kolaborasi ini juga tidak hanya menguntungkan bagi Breadlife tetapi juga bagi ratusan ribu mitra Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) Youtap lainnya.
"Sejak adanya pandemi Covid-19, perilaku pelanggan pun juga bergeser terhadap digital lifestyle. Maka dari itu, transformasi digital perlu dilakukan dengan menggandeng Youtap," ujar Bayu dalam konferensi pers, Rabu (30/6/2021).
Melalui kolaborasi ini pula, pengelolaan bisnis akan menjadi lebih efektif, efisien aman dan mudah dengan teknologi digital. "Teknologi digital ini juga meminimalisir adanya kesalahan dalam pengelolaan bisnis akibat human error," ucap Bayu.
Baca juga: Matrix NAP Info Operasikan SCBD Data Center Berkapasitas 600 Rack dengan Uptime 99,982 Persen
Bayu menambahkan, dengan adanya teknologi digital ini maka pencatatan keuangan untuk semua penjualan yang dikelola UMKM menjadi lebih teratur, efisien dan tetap.
Baca juga: Poco M3 Pro 5G Meluncur dengan Harga Rp 3 Jutaan, Inilah Daftar HP 5G Murah yang Jadi Kompetitornya
"Saat ini hampir 200 gerai Breadlife di wilayah Jabodetabek, telah menggunakan Youtap dalam mencatat transaksi penjualan dan data ini terintegrasi dengan seluruh jaringan Breadlife secara real time," kata Bayu.
Baca juga: Seperti Facebook, Unggah Foto Sudah Bisa Melalui Instagram Versi Desktop, Begini Caranya
Sementara itu menurut CEO Youtap Indonesia Herman Suharto, solusi yang dihadirkan Youtap tidak hanya membantu adaptasi digital bagi Breadlife dengan layanan belanja stok dari Youtap.
"Kolaborasi ini juga secara aktif dapat turut membuka kesempatan bagi para mitra UMKM kami, yang membuat mereka bisa menambah jenis barang yang akan dijual," ucap Herman.