Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Apple dirumorkan akan meluncurkan model iPhone dengan layar flip atau dapat dilipat.
Kabar tersebut diungkapkan oleh seorang pakar Apple yaitu Mark Gurman, yang memprediksi iPhone dengan layar lipat akan hadir dua atau tiga tahun mendatang.
Baca juga: Xiaomi Duduki Posisi Pertama di Pasar Ponsel Eropa, Disusul Samsung dan Apple
Mengutip dari laman situs Bloomberg pada Rabu (8/4/2021), Mark mengungkapkan bahwa iPhone dengan layar lipat dapat menjadi kenyataan pada 2023 atau 2024.
Pasalnya, Apple sendiri menang sedang mempertimbangkan meluncurkan iPhone dengan layar lipat dan bocoran terkait desain smartphone tersebut sudah beredar di dunia maya.
Sementara itu, menurut laporan Techradar, seorang analis Apple bernama Ming-Chi Kuo juga sempat memprediksi bahwa iPhone dengan layar lipat akan memiliki ukuran 7,5 inci hingga 8 inci.
Baca juga: WhatsApp Sindir Apple Terkait Kasus Sypware Pegasus yang Menyerang iPhone
Kuo juga mengungkapkan bahwa iPhone tersebut akan meluncur pada 2023 mendatang. Perangkat tersebut juga disebut akan membawa layar OLED beresolusi QHD+.
Meski begitu, Apple sendiri belum mengumumkan secara resmi kehadiran iPhone dengan layar lipat tersebut. Apabila benar kemunculannya, maka akan meramaikan pasar smartphone lipat saat ini.
Diketahui, saat ini desain smartphone dengan layar lipat telah diproduksi oleh beberapa perusahaan teknologi salah satunya yaitu Samsung.
Samsung menghadirkan dua desain smartphone dengan layar lipat, yaitu Galaxy Flip dan Galaxy Fold dengan konsep yang berbeda.
Tak hanya Samsung, Huawei pun telah meluncurkan smartphone dengan layar lipat yaitu Mate XS. Kabar terbaru juga menyebutkan bahwa Oppo sedang melakukan riset untuk menghadirkan smartphone flagship Oppo X yang dapat dilipat.
Bocorkan Spesifikasi iPhone Terbaru, Warga China Dapat Surat Peringatan dari Apple
Apple mengirimkan surat kepada seorang warga negara asal China, yang membocorkan spesifikasi iPhone terbaru melalui media sosial.
Hal yang dilakukan Apple ini tentu bukan tanpa alasan, karena prototipe iPhone terbaru yang dicuri tersebut tersebar luas di media sosial.
Baca juga: Aktivasi Terus Meningkat, Pengguna Ponsel Android Imbangi iPhone di AS
Menurut Apple, dengan adanya bocoran prototype yang disebarkan melalui media sosial memberikan dampak negatif terhadap peluncuran iPhone terbaru.
Mengutip dari laman situs Phone Arena pada Senin (2/8/7/202), Apple pun akhirnya melayangkan surat peringatan kepada seseorang yang membocorkan produknya di media sosial.
Baca juga: Orang Indonesia Paling Betah Gunakan Aplikasi di Ponsel Android
"Anda telah mengungkap sejumlah informasi terkait produk Apple yang belum dirilis dan dirumorkan tanpa izin, yang merupakan pelanggaran yang disengaja terhadap rahasia dagang Apple," tulis Apple dalam surat tersebut.
Apple juga meminta, kepada penyebar bocoran produknya yang belum dirilis untuk menghentikan aksinya atau akan dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Baca juga: Mendapat Reaksi dari Karyawan, Apple Tunda Kebijakan Kerja dari Kantor
Bocoran mengenai produknya, menurut Apple, berdampak pada peluncuran yang akan dilakukan sebab akan mengurangi ketertarikan masyarakat.
Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut menilai, masyarakat yang telah mengetahui spesifikasinya tidak akan terkejut lagi dengan pengumuman Apple.
Alasan lain yang membuat Apple geram terhadap bocoran spesifikasi iPhone adalah terkait pembuatan casing iPhone oleh perusahaan pihak ketiga.
Terkadang para pembuat casing itu memproduksi barang berdasarkan informasi dari bocoran sehingga ada risiko tidak cocok dengan iPhone yang dirilis.