Shopee menempati posisi kedua, dengan perolehan rata-rata total skor indeks 52. Setelah Shoppe adalah Lazada (42), Gojek (22), Tokopedia (14), Traveloka (12), AirAsia (10), BliBli, BukaLapak dan JDID (10 each), GCash (8), Touch n Go eWallet (7), Lineman (6), Be (5) dan Zig (3).
Lebih rinci hasil survei yang didapat masing-masing indikator utama, sebagai berikut :
1. User Experience
Indikator user experience melihat pada pengalaman pengguna dan kegunaan sebuah aplikasi dan skor total ditentukan melalui kombinasi atribut termasuk di antaranya mudah kemudahaan untuk ditemukan, keandalan, kemudahan diakses dan keamanan.
Pada penilaian ini, Grab mengungguli Super App lainnya. Di tempat kedua diduduki oleh Shopee, kemudian diikuti oleh Lazada dan Gojek.
2. Engagement
Indikator engagement menunjukkan Super App mana yang paling banyak digunakan dan skor didasarkan pada nilai BUMO (Brand Used Most Often), serta kepuasan pengguna dan kualitas layanan.
Pada indikator ini, Shopee menduduki peringkat pertama, diikuti oleh Grab, lalu Lazada.
3. Awareness
Indikator ini menentukan Super App mana yang lebih populer atau banyak dikenal oleh pengguna aplikasi digital. Indikator ini diukur berdasarkan pada dua atribut, yaitu top of mind recall dan total awareness, atau Super App mana yang paling dikenal oleh pengguna.
Grab menduduki peringkat teratas sebagai Super App terpopuler, diikuti oleh Shopee di posisi kedua dan Lazada di posisi ketiga.
4. Usefulness
Untuk indikator ini, Ipsos mengukur tiga atribut; frekuensi penggunaan dalam satu bulan, jumlah layanan digital yang digunakan dalam satu bulan dan rating atau peringkat nominal transaksi pengguna pada Super App.
Shopee berada di peringkat teratas pada indikator ini, diikuti oleh Grab dan kemudian Lazada di posisi ketiga.
"Berdasarkan total skor rata-rata di setiap indikator, Grab mencapai jumlah skor yang lebih tinggi dan oleh karena itu Grab menempati peringkat pertama sebagai Super App terbaik di Asia Tenggara pilihan pengguna," jelas Soeprapto Tan.