TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA - Intel memperkenalkan aplikasi barunya yang dapat mempermudah pengguna Android maupun iOS untuk dapat mensinkronisasi data dari ponsel ke komputer.

Dengan aplikasi berbasis PC atau komputer yang dinamai Unison, Intel akan menghadirkan pengalaman konektivitas yang berkelanjutan dan seamless antara PC dan ponsel, uniknya software Unison dapat menawarkan pengiriman data atau file yang lebih cepat dari ponsel ke komputer ataupun sebaliknya

“Intel Unison adalah solusi software yang menghubungkan PC dan perangkat Anda secara mulus," kata Vice President of Mobile Innovation Intell, Josh Newman.

Baca juga: Pengguna iPhone Keluhkan Penurunan Daya Baterai Setelah Menginstal iOS 16

Hadirnya software ini tentunya menjadi sesuatu yang baru untuk pengguna iPhone.

Sebab selama ini para pengguna produk Apple hanya dapat mentransfer data dari iPhone dan Macbook ke ekosistem yang dimiliki Apple.

Tak hanya keunggulan diatas, berdasarkan pengumuman perusahaan aplikasi Unison memiliki empat fitur utama yang dapat mempermudah aktivitas pengguna seperti melakukan panggilan, berbagi foto atau file lain, mengirim dan menerima teks, hingga menerima notifikasi yang diterima ponsel.

Nantinya meski aplikasi Unison disetting dalam posisi off atau mati, perusahaan mengklaim bahwa sistem akan tetap mensinkronisasi notifikasi, panggilan, atau pemberitahuan lainnya yang diterima ponsel ke pusat notifikasi Windows.

Melansir dari The Verge, aplikasi ini rencananya baru akan dirilis di pasaran pada 2023 nanti, pada sejumlah produk PC yang mengandalkan prosesor Intel Evo generasi ke-12 seperti Acer, HP, atau Lenovo, serta laptop prosesor Intel generasi ke-13.

Sebagai informasi aplikasi seperti ini ternyata pernah diluncurkan Microsoft pada 2015 silam, dengan nama Phone Companion di Windows 10. Aplikasi tersebut dibuat Microsoft untuk mempermudah pengguna menyinkronkan data dari ponsel ke PC.

Berbeda dengan Unison dari Intel, aplikasi buatan Microsoft ini hanya menawarkan satu aplikasi saja yang hanya dapat digunakan pengguna Android atau iOS saat mereka akan menghubungkan data ke PC atau komputer.