News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ciptakan Pendapatan Baru, Instagram Rilis Iklan Video Post-Loop di Platform

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

logo instagram. Instagram tengah merilis format iklan video post-loop guna menciptakan aliran pendapatan baru lewat video pendek dan produk pesan di platform.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Salah satu platform media sosial milik Meta, Instagram tengah merilis format iklan video post-loop guna menciptakan aliran pendapatan baru lewat video pendek dan produk pesan di platform.

Informasi ini diketahui publik usai Meta merilis pengumuman di blog resminya, dalam unggahan tersebut Meta menjelaskan bahwa perusahaan akan meningkatkan beban iklan di Instagram dengan meluncurkan dua slot iklan baru.

Dengan begini halaman Feed dan Explore atau beranda pengguna dapat menampilkan pengiklan.

Melansir dari Techcrunch fitur iklan post-loop saat ini tengah diujicobakan oleh Meta secara global pada semua pengguna Instagram.

Baca juga: Cara Menautkan Instagram ke Akun WhatsApp Business

Lebih lanjut iklan yang disebut dengan post-loop ini akan menampilkan video berdurasi 4 hingga 10 detik yang dapat di-skip dengan menggulir layar video reels.

Menariknya perubahan ini akan mendorong para kreator untuk lebih aktif membuat konten di media sosial tersebut, karena nantinya mereka dapat memperoleh hasil dari iklan yang ditampilkan di umpan profil akun mereka.

Selain membantu para kreator untuk menambah pundi – pundi cuan, unit iklan tambahan ini dihadirkan Meta untuk meningkatkan kemampuan perusahaan dalam memperoleh pendapatan.

Mengingat perusahaan saat ini tengah mengalami penurunan pendapatan kuartal kedua 2022 akibat dari merosotnya penjualan iklan.

Tercatat pendapatan Instagram di kuartal kedua 2022 hanya mencatatkan keuntungan sebanyak 28,82 miliar dolar AS, jumlah tersebut anjlok drastis apabila dibandingkan dengan kuartal yang sama di 2021 dimana saat itu pendapatan Instagram sukses melonjak di level 29,07 miliar dolar AS.

Baca juga: Meta Izinkan Pengguna Pamerkan Koleksi NFT Lewat Postingan di Instagram dan Facebook

Ketidakmampuan Meta untuk memonetisasi Reels disebut-sebut sebagai salah satu faktor yang mendorong penurunan pendapatan Instagram.

“Reel hingga kini belum menghasilkan uang dengan kecepatan yang sama seperti Feed atau Stories. Jadi dalam waktu dekat, semakin cepat Reels tumbuh, semakin banyak pendapatan yang benar-benar berpindah dari permukaan monetisasi yang lebih tinggi, ” jelas Mark Zuckerberg kepada investor.

Selain menyematkan iklan video "post-loop" , Instagram juga dilaporkan meluncurkan beta terbuka untuk iklan AR di Reel dan stories, penggunaan teknologi AI dimaksudkan untuk membantu Instagram dalam memilih iklan yang lebih relevan kepada pengguna.

"Iklan selalu menjadi bagian penting dari Instagram. Format dan alat iklan baru ini bertujuan untuk membantu merek menceritakan kisah mereka, menjangkau pelanggan baru dan yang sudah ada, dan mengembangkan bisnis mereka,” tutup Mark.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini