Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Apple memindahkan lebih banyak produksi iPhone dari China dan India karena kekhawatiran pada gangguan rantai pasok dan perubahan geopolitik global.
Sebuah laporan baru dari Mark Gurman mengungkap rencana Apple mengirimkan beberapa model standar iPhone 15 dari pabriknya yang berada di India saat perangkat tersebut diluncurkan pada September mendatang.
Hal ini mengisyaratkan bahwa Apple mulai mendiversifikasi rantai pasokannya jauh dari China.
Sebelumnya dilaporkan, pemasok Apple di India yakni Jabil telah memproduksi casing dari iPhone 15. Jabil juga telah merakit penutup AirPods.
Apple diperkirakan akan melipatgandakan produksi iPhone selama dua tahun ke depan di India. Saat ini, Apple memiliki tiga mitra manufaktur teratasnya yang membuat smartphone di India, yakni Wistron, Foxconn dan Pegatron.
Gurman memperkirakan Apple hanya akan mengirimkan model standar iPhone 15 dari India, sementara model lainnya yakni iPhone 15 Plus, iPhone 15 Pro, dan iPhone 15 Pro Max masih akan dibuat di China.
Bocoran iPhone 15
Menjelang peluncuran iPhone 15 yang tinggal beberapa bulan lagi, bocoran mengenai perangkat tersebut mulai bermunculan di berbagai situs.
Baca juga: Apple akan Luncurkan iPhone 15 dengan Fitur eSIM ke Lebih Banyak Negara
Bocoran tersebut mengungkapkan model standar dari iPhone 15 akan menampilkan fitur Dynamic Island. Sementara model iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max juga dikabarkan memiliki bingkai yang sedikit lebih melengkung.