News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Saat Elon Musk Hapus Tanda Centang Biru Twitter, Paus Hingga Donald Trump Jadi 'Korban'

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Miliarder kondang Elon Musk mengaku bersiap meluncurkan layanan chatbot baru bernama TruthGPT untuk menyaingi dominasi ChatGPT yang belakangan melejit di industri teknologi.

Dia malah menawarkan untuk menjual lencana biru kepada siapa saja yang mau membayar US$ 8 sebulan, dalam sebuah langkah yang dia katakan tahun lalu akan "mendemokratisasi jurnalisme & memberdayakan suara rakyat".

Pada hari Kamis, akun profil tinggi, serta banyak wartawan di AFP dan organisasi berita lainnya, tampaknya telah terhapus tanda centangnya.

Politisi dan badan resmi juga tampaknya terkena dampaknya, Senator AS Brian Schatz keberatan karena akan terpengaruh terhadap kepercayaan publik.

"Seharusnya ada cara untuk memverifikasi bahwa mereka nyata di situs web ini atau penipu akan menyebabkan penderitaan dan kematian," cuitnya.

"Saya tidak mengeluh tentang tanda centang saya sendiri, saya hanya berpikir selama bencana alam penting untuk mengetahui bahwa FEMA sebenarnya adalah FEMA," tulisnya.

Twitter centang biru yang lama dicabut, pengguna wajib berlangganan agar verified. Mulai tanggal 20 April 2023, pemilik akun Twitter yang mendapatkan centang biru lama atau versi legacy telah dicabut dari profilnya.

Baca juga: Jalin Kemitraan dengan eToro, Pengguna Twitter Kini Dapat Mengakses Kripto dan Saham

Baru-baru ini pengguna Twitter dikejutkan dengan hilangnya centang biru pada beberapa akun. Terutama akun, artis, musisi, influencer dan pemilik akun lainnya yang sebelumnya telah mendapatkan centang biru tanpa berlangganan.

Pasalnya, centang biru yang awalnya melekat pada profil mereka tiba-tiba hilang. Bukan tanpa sebab, ini merupakan langkah Twitter untuk menarik legacy verified/legacy blue atau centang biru lama.

Elon Musk selaku bos Twitter juga telah mengumumkan hal tersebut lewat cuitan akun resminya seperti berikut ini.

Seperti yang dikutip dari Engadget, salah satu staff mereka juga telah mengkonfirmasi bahwa centang biru yang lama itu telah dihapus.

Terlepas dari semua itu, para pengguna Twitter yang masih menginginkan centang biru terpampang di sebelah nama akun mau tidak mau wajib berlangganan.

Terlepas dari semua itu, akun Twitter Bisnis bisa mendapatkan centang berwarna emas tanpa berlangganan.

Begitu pula akun pemerintah dan organisasi yang mendapatkan tanda centang berwarna abu-abu.

Twitter sendiri pertama kali memperkenalkan akun centang biru atau verified ini pada tahun 2009.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini