Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – Pemerintah India telah memblokir 14 aplikasi seluler setelah badan intelijen India melaporkan bahwa puluhan aplikasi tersebut digunakan oleh teroris di Kashmir untuk berkomunikasi dengan pendukung mereka dan menyebarkan propaganda teror.
Langkah pemblokiran itu sesuai dengan Pasal 69A undang-undang Teknologi Informasi (TI) India, yang mengizinkan pemerintah untuk memblokir akses ke informasi apa pun yang dianggap mengancam keamanan nasional.
Belasan aplikasi yang diblokir oleh pemerintah India tersebut ternyata juga tidak memiliki perwakilan di India, sehingga sulit untuk melacak aktivitas yang terjadi di aplikasi tersebut.
Puluhan aplikasi yang diblokir Pemerintah India per 1 Mei 2023, termasuk aplikasi perpesanan dan obrolan populer seperti IMO, Element, dan Threema, serta aplikasi berbagi file dan penyimpanan seperti Mediafire.
Larangan tersebut juga mencakup aplikasi yang menawarkan enkripsi end-to-end, seperti Enigma, Wickrme, dan Crypviser, yang populer di kalangan pendukung privasi.
Berikut keempat belas aplikasi yang diblokir Pemerintah India:
- Crypviser
- Enigma
- Safeswiss
- Wickrme
- Mediafire
- Briar
- BChat