News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Punya 109,9 Juta Pengguna di Indonesia, Ini 5 Langkah TikTok Lindungi Pengguna Remaja

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Indonesia menempati peringkat kedua dengan jumlah pengguna TikTok terbanyak dunia, mencapai 109,9 juta pengguna.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - TikTok kini menjadi platform media sosial yang digemari pengguna di Indonesia, dan bersaing dengan platform media sosial sejenis untuk berbagi konten foto dan video pendek seperti Instagram.

Hal ini menempatkan Indonesia di peringkat kedua dengan jumlah pengguna TikTok terbanyak dunia, yang mencapai 109,9 juta pengguna.

Mengutip laporan riset We Are Social dan Hootsuite, hingga Januari 2023 TikTok memiliki 1,05 miliar pengguna di seluruh dunia.

Jumlah pengguna sebanyak ini dan menempatkan TikTok di peringkat keenam aplikasi media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia per Januari lalu.

Pengguna TikTok terbanyak berasal dari Amerika Serikat mencapai 113,25 juta pengguna.

Lalu peringkat ketiga dan keempat adalah Brasil dan Meksiko dengan jumlah pengguna TikTok masing-masing mencapai 82,21 juta pengguna dan 57,51 juta pengguna.

Kemudian peringkat kelima, Rusia dengan pengguna 54,86 juta lalu Vietnam di peringkat keenam sebanyak 49,86 juta, kemudian Filipina dengan 43,43 juta pengguna, dan Thailand dengan 40,27 juta pengguna.

Platform media sosial ini membuat pengguna bisa mengakses informasi, mendapatkan edukasi, serta membangun konektivitas dengan dukungan internet yang semakin berkembang.

Total jumlah pengguna internet di Indonesia yang mencapai 210 juta pada 2021-2022, menurut survei yang diluncurkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2022.

 Berdasarkan semua kelompok umur, survei APJII menemukan kelompok umur 13-18 tahun menjadi kelompok yang paling banyak menggunakan internet dengan presentasi mencapai 99,16 persen.

Baca juga: Cara Cek History Video TikTok yang Sudah Ditonton

Namun masifnya penggunaan platform media sosial juga memunculkan isu menyangkut keamanan remaja.

Tanpa pengaturan dan pengawasan yang tepat, remaja berpotensi terpapar konten negatif, menjadi korban perundungan ataupun eksploitasi di dunia maya.

Di platform-nyam TikTok disebut telah menyusun serangkaian Panduan Komunitas untuk menanggapi risiko dan potensi bahaya yang mungkin muncul.

Baca juga: Grafik Video ala Wes Anderson Jadi Tren di TikTok, Tampilkan Nuansa Vintage

Berikut 5 cara TikTok meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna remaja berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews:

1. Batasan usia dan verifikasi

Batasan usia (age gate) pengguna menjadi hal yang penting untuk melindungi identitas mereka serta melindungi konsumsi konten di dunia maya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini