Selain itu, pengguna juga dapat menonaktifkan fitur laporan dibaca dan menggunakan pesan sementara di dalam percakapan pribadi untuk mendapatkan privasi tambahan.
6. Lindungi Profil Online
Pengguna dapat menyetel detail pribadi mereka di WhatsApp seperti Foto Profil, Terakhir Dilihat, Status Online, Tentang Profil, Status, dan siapa saja yang dapat melihatnya.
Pengguna juga dapat mengatur keberadaan online (status online) dengan memilih siapa yang dapat atau tidak dapat melihat ketika sedang online.
Menjaga agar detail pribadi hanya dapat dilihat oleh kontak pengguna dapat membantu melindungi akun dari pelaku kejahatan.
7. Periksa Perangkat Tertaut secara Rutin
Periksa seluruh perangkat yang tertaut dengan akun WhatsApp secara rutin.
Fitur ini akan menampilkan daftar semua perangkat yang telah mengakses akun pengguna.
Jika pengguna menemukan perangkat yang tidak kenali, segera keluar dari perangkat tersebut.
Jika pengguna mencurigai seseorang telah menggunakan akun WA melalui WhatsApp Web/Desktop, maka dapat langsung keluar dari semua komputer dari ponsel.
8. Atasi Misinformasi dengan Pemeriksa Fakta di Aplikasi
Jika menerima pesan yang terdengar mencurigakan atau tidak akurat, pengguna dapat memverifikasi informasi tersebut dengan akun International Fact Checking Networks (IFCN) di WhatsApp.
WhatsApp telah bermitra dengan 50 organisasi pemeriksa fakta di seluruh dunia untuk memastikan bahwa pengguna WA memiliki akses ke informasi yang akurat.
Pengguna juga dapat melaporkan kemungkinan adanya kesalahan informasi kepada organisasi-organisasi tepercaya ini, mendapatkan fakta yang diperlukan, dan mencegah penyebaran berita palsu.
Baca juga: HUAWEI Band 8 Mulai Dijual Hari Ini, Harga Flash Sale Rp 519.000